Kisah Pilu Sang Kembang Desa di Malang yang Disekap Ibu Kandung Menahun, Terungkap Berkat Ini!
Betapa tidak, kembang desa saat masih jadi siswi SMA itu harus merasakan pahitnya disekap sang ibu selama bertahun-tahun.
"Anak pertama dan keempat bisa diajak komunikasi, berbeda dengan anak ketiga dan kedua yang sempat berontak," beber Ainun.
• Libur Panjang Natal & Tahun Baru 2020, Trafik Data XL Axiata di Sumatra Naik 70%
Dipulangkan Sabtu Dini Hari
Artimunah sudah dipulangkan bersama dua putrinya, Asminiwati dan Virnawati dari Rumah Sakit Jiwa Lawang sejak Sabtu (4/1/2020) dini hari.
Sedangkan Titin dan Anis masih dirawat, begitu penjelasan Camat Pakis, Agus Harianto.
“Sudah dipulangkan dini hari tadi pukul 00.30 WIB,” ujar Agus.
Agus tidak dapat memberi keterangan lebih lanjut perihal Artimunah mengurung putrinya.

“Mungkin saja dikurung setelah suaminya meninggal. Hanya perkiraan,” kata Agus menduga-duga.
Surya Malang mencoba mendatangi langsung rumah Artimunah pada Sabtu (4/1/2019). Pagar dan pintu rumah tertutup, tak tampak ada aktivitas di dalamnya.
• Libur Panjang Natal & Tahun Baru 2020, Trafik Data XL Axiata di Sumatra Naik 70%
Tetangga samping rumah enggan berbicara banyak ditanya soal kondisi terbaru Artimunah dan anak-anaknya.
“Pintunya tutup. Ndak tahu,” jawab tetangga sekadarnya.
Keluarga Artimunah belakangan menjadi soroton karena lebih dari 10 tahun mengurung anak-anaknya di dalam rumah, baru terbongkar. (Tribun Jatim/Surya Malang)
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Mantan Kembang Desa Disekap Juru Masak Bertahun-tahun, Dikira Warga Masih Kerja di Luar Kota, https://jakarta.tribunnews.com/2020/01/04/mantan-kembang-desa-disekap-juru-masak-bertahun-tahun-dikira-warga-masih-kerja-di-luar-kota?page=all.