Kisah Militer

BENNY Ragu Siapkan 17 Peti Mati, Ternyata Kopassus Butuh 3 Menit: Teroris Tewas Dekat Pramugari

TRIBUNJAMBI.COM - Anggota Kopassus butuh 3 menit untuk melibas pembajak pesawat Garuda di Bandara Thailand

Editor: ridwan
Penkopassus
Sat 81 Kopassus 

Para anggota pasukan elite TNI ini hanya mengenakan pakaian sipil.

Tujuan penggunaan pesawat DC-10 dikarenakan terdapat kemungkinan bahwa para pelaku akan menerbangkan pesawat tersebut sampai ke Libya.

Sampai di Thailand Persiapan pun dilakukan.

Latihan terakhir telah usai ketua tim Operasi LetkolSintong Panjaitan sempat "menipu" anak buahnya sebelum operasi digelar.

Berpura-pura operasi gagal, Sintong meminta semua anak buahnya tidur.

Ini semata-mata dilakukannya agar anak buahnya cukup istirahat dan segar saat melakukan operasi berbahaya ini.

Coffe Morning dengan Media, KPU Jambi Ajak Perangi Hoax

Dan waktunya pun tiba, tengah malam seluruh pasukan dibangunkan, sekitar Pukul 02.30 tanggal 31 Maret, prajurit bersenjata mendekati pesawat.

Berpakaian loreng dan mengenakan baret merah kebanggaan Kopassus, mereka telah siap tempur.

Sebagian pasukan menyandang senapan serbu H&K MP5 SD-2 kaliber 9 mm para tentara Kopassus ini siap menyergap para teroris.

Para pelaku penyanderaan telah teridentifikasi, ada 6 orang.

 

Warga Dusun II Desa Pelayangan Datangi Dinas PMD Minta Kadus Diganti

Belakangan identitas mereka diketahui yakni Abdullah Mulyono, Wendy Mohammad Zein, Zulfikar, Mahrizal dan Abu Sofyan. Kelimanya tewas ditembak mati saat operasi.

Tim pun telah dibagi, ada tim merah, tim biru dan tim hijau.

Mereka merencanakan agar Tim Merah dan Tim Biru memanjat ke sayap pesawat dan menunggu di pintu samping.

Tim Hijau akan masuk lewat pintu belakang.

Semua tim akan masuk ketika kode diberikan.

Pada pukul 02.43, tim Komando Angkatan Udara Thailand ikut bergerak ke landasan, menunggu di landasan agar tidak ada teroris yang lolos.

Lettu Anumerta Achmad Kirang, Prajurit Kopassandha yang gugur pada Operasi Woyla

 

Bakal Calon Gubernur Jambi Mulai Pamer Pasangan, Fasha Masih Tunggu Dua Bulan

Lettu Anumerta Achmad Kirang, Prajurit Kopassandha yang gugur pada Operasi Woyla

Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved