Bunuh Tetangga Pakai Raket Nyamuk
Didatangi Arwah Ibu di Mimpi Hingga ke Dukun, Pemuda di Sampang Bunuh Tetangga Pakai Raket Nyamuk
Tuding tetangga pakai santet, seorang pemuda di Madura merasa sakit hati hingga lakukan pembunuhan dengan raket nyamuk.
Kepada polisi Arifin mengaku didatangi almarhumah ibunya lewat mimpi.
Hal itu membuatnya semakin yakin bahwa kematian 2 anggota keluarganya adalah berkat ulang tetangga yang mengirim santet.
Keyakinan itu menguat setelah tersangka merasa didatangi ibunya lewat mimpi.
Dalam mimpi itu, tersangka mengaku disiram dengan air panas oleh sang ibu.
”Dari mimpi ibunya, pelaku sendiri berkeyakinan untuk membunuh korban," ungkap AKBP Didit Bambang Wibowo.
"Niat itu datang satu bulan sebelum pelaku beraksi,” tambahnya.
• Ini Daftar Enam Dusun Rawan Longsor di Bungo, BPBD Imbau Waspada di Musim Hujan
Ia menambahkan, pelaku juga mengaku mendapatkan mimpi dari neneknya.
Dalam mimpi itu, tersangka menyebut, diminta menggunakan raket listrik pengusir nyamuk dan kayu untuk membunuh korban.
Setelah mendapatkan mimpi-mimpi itu, tersangka mendatangi korban dengan raket listrik.
• Jadi Korban Pembunuhan dan Jasadnya Dibungkus Sprei, Ternyata Pelakunya Pacarnya Sendiri
• Diduga Jadi Korban Pembunuhan, Seorang Warga 70 Tahun Ditemukan Tewas dengan Luka-luka dan Berdarah
• Dapat Ancaman Pembunuhan, Eza Gionino Laporkan Penjual Ikan ke Polisi
Sebelum Membunuh, Pelaku Sempat Mendatangi Seorang Dukun
Menurut keterangan AKBP Didit Bambang Wibowo, tersangka sempat mendatangi seorang dukun sebelum mebunuh.
Dari dukun itu, tersangka diminta meletakkan raket listrik itu ke atas kuburan neneknya.
Tersangka juga disarankan tidak melewati tempat yang sudah ditentukan sebagai larangannya.
“Ketika hendak membunuh, pelaku mengambil senjatanya tersebut yang diletakkan di atas makam neneknya,” tuturnya.
Usai melakukan ritual tersebut, tersangka diantar oleh rekannya menggunakan sepeda motor untuk mendatangi korban.