Gelagat Aneh Istri Surono yang Tewas Dicor di Dalam Rumah, Polisi Sampai Datangkan Psikiater!
Misteri pembunuhan Surono (51) warga Dusun Juroju, Desa Sumbersalak, Kecamatan Ledokombo, Jember mulai menemui titik terang
Seperti diberitakan, jasad Surono dicor, diuruk, juga kemudian dikeramik di lokasi yang menjadi tempat shalat di dalam rumah tersebut.
Tempat shalat atau musala kecil itu menjadi sebuah tempat shalat, satu bulan setelah Surono diketahui hilang sejak Mei 2019.
Musala itu menyatu dalam dapur di belakang rumah itu. Dapur itu berdiri sekitar enam bulan lalu, atau sebulan setelah Surono 'hilang'.
• Jubir OPM Sebut Kerusuhan Wamena Disengaja, Orang Papu Tidak Membenci Pendatang
Polisi mendapatkan laporan dugaan Surono dikubur di rumah itu pada Minggu (3/11/2019) malam. Akhirnya lokasi penguburan Surono dibongkar pada Senin (4/11/2019) pagi.
Dipastikan Pembunuhan

Sebelumnya, polisi memastikan jasad yang dicor di bawah keramik musala di Dusun Juroju Desa Sumbersalak Kecamatan Ledokombo, Jember adalah jasad Surono (51), pemilik rumah lokasi dia dikubur. Surono meninggal dunia karena dibunuh seseorang.
Hal ini ditegaskan oleh Kapolres Jember AKBP Alfian Nurrizal saat dihubungi Surya, Senin (4/11/2019) malam. Alfian menuturkan, usai penggalian kubur, tim DVI POlda Jatim melakukan otopsi. Otopsi selesai sore hari.
"Bisa dipastikan jasad adalah jasad Surono. Dan meninggalnya akibat pembunuhan," ujar Alfian.
Polisi memastikan jasad itu Surono dari pakaian dan sarung yang ditemukan di dalam kubur, serta tinggi jenasah itu. Polisi menyebut, Surono korban pembunuhan dari sejumlah petunjuk.
• Mengenal Risa Santoso (27) Rektor Termuda di Indonesia, Selain Cantik Lihat Prestasi Menterengnya
Petunjuk itu antara lain, polisi menemukan linggis bernoda darah di bawah jenazah Surono.
"Linggis itu ditemukan tepat di bawah jenazah. Masih ada noda darahnya," lanjutnya.
Linggis itu berukuran panjang sekitar 65 centimeter, dan lebar sekitar 4 centimeter. Selain linggis, polisi juga menemukan sebilah pisau.
Pisau itu juga berada di liang kubur, namun agak jauh dari jasad Surono.
Setelah polisi menyatakan proses penyidikan jenazah cukup, polisi membolehkan keluarga menguburkan Surono secara layak. Surono kemudian dimakamkan di TPU Dusun Juroju.
"Langsung dimakamkan setelah proses dari kami selesai," imbuh Alfian.
