Kisah Militer RI

KETIKA Hujan Peluru di Saparua, Sniper Terlatih Mengincar Kepala Sat-81 Kopassus, Denjaka & Paskhas

TRIBUNJAMBI.COM - Kendatipun misi ini sebetulnya tidak begitu terkenal, namun melegenda di kalangan pasukan elite TNI.

Editor: ridwan
Kolase/ist
Ilustrasi Kopassus 

Tameng hidup prajurit luka

Di sebuah desa, pasukan ini terlibat tembak menembak sengit dengan kelompok perusuh.

Kapten Psk Yudi Bustami yang memimpin kompi itu mengingat, dari cara tembakan dan perlawanan diketahui bahwa kelompok perusuh merupakan orang-orang yang terlatih.

Pimpinan Dewan Undang Menteri Pertanian Datang ke Jambi, Ternyata Ini yang Ingin Dibicarakan

Dan benar saja, tiba-tiba ada teriakan meminta pertolongan medis. 

Seorang prajurit terkena tembakan di kepala.

Korban tertembak adalah Serda Asrofi, Komandan Regu dariKopassus.

Asrofi awalnya berlindung di balik tembok.

Dia tertembak sedetik setelah melongokan kepalanya untuk melihat situasi.

Puluhan Kader PKK Desa di Sungai Penuh Beradu Kreatif Olah Menu Lokal

Rupanya, penembak jitu sudah mengincar posisi pasukan ini.

Peluru menghantam helm kevlarnya.

Mengenai pelipis kiri, hingga tembus ke pelipis bagian kanan.

Yudi memerintahkan tindakan evakuasi.

Saat itu masih terdengar erangan kesakitan dari Serda Asrofi.

Yudi meyakini nyawa sersan pemberani ini masih bisa diselamatkan, karena ada kapal TNI AL yang masih standby di perairan Saparua.

Liga Inggris - Susunan Pemain Aston Villa vs Liverpool, Fabinho Disimpan untuk Laga Kontra Man City

Bukan perkara mudah melakukan evakuasi di tengah pertempuran.

Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved