Menyerah dan Bosan dengan Pekerjaan? Jangan Langsung Resign, Pikirkan 5 Hal Ini Agar Tidak Menyesal

Bagi kamu yang sudah terbiasa bekerja rutinitas, ada kalanya kamu merasa lelah. Rasa tak semangat hingga putus asa

Editor: Leonardus Yoga Wijanarko
shutterstok
Ilustrasi mengundurkan diri dari pekerjaan 

Menyerah dan Bosan dengan Pekerjaan? Jangan Langsung Resign, Pikirkan 5 Hal Ini Agar Tidak Menyesal Kemudian Hari

TRIBUNJAMBI.COM - Bagi kamu yang sudah terbiasa bekerja rutinitas, ada kalanya kamu merasa lelah.

Rasa tak semangat hingga putus asa kadang menghantui pikiranmu, bukan?

Tapi, pastikan dulu rasa lelah itu bukan berarti kamu harus menyerah ataupun resign.

Mungkin saja kamu hanya butuh menenangkan pikiran, membuat suasana baru yang nyaman.

Bagaimana pun ada saatnya setiap orang mengalami lelah dan perlu istirahat.

Baca: Culik Gadis Usia 17 Tahun, Disekap Lalu Diperkosa 3 Pria, Begini Kronologi Kejadiannya

Baca: PKS Bantah Tolak Pendaftaran Jefri Amas, Rudi: Semua Miss Komunikasi Saja

Baca: Sempat Dikira Tim Usman Ermulan, Jefri Amas Pulang Lebih Cepat dari DPW PKS

Hal itu perlu dilakukan untuk memulihkan mood maupun semangatmu kembali.

Dilansir dari Forbes dan berbagai sumber lainnya, ada 5 hal yang perlu kamu pikirkan terlebih dulu sebelum berpikir resign.

1. Temukan alasan

Tentu saja saat Anda memutuskan untuk resign pahami dulu alasan keputusan tersebut.

Jangan sampai Anda menyesal setelah resign.

Jika alasan Anda hanya lelah, sebaiknya pikirkan terlebih dahulu.

Jangan terburu-buru dan pertimbangkan dengan matang.

Biasanya beberapa hal yang menjadi alasan karyawan resign mulanya karena lelah.

Namun beberapa alasan lain, misal kinerja merasa tak ada perubahan atau tak berkembang.

Ingin melanjutkan pendidikan atau mencari tantangan baru.

Pertimbangan alasan yang pasti karena sudah bertujuan bisa saja mendukungmu.

Oleh karena itu sebelum memutuskan resign kamu juga harus tahu tujuan atau rencana ke depan.

Baca: Pilgub Jambi, Manuver Al Haris-Usman Ermulan di Perahu PKS

2. Prioritas

Dalam sebuah penelitian psikologis sosial, disebutkan ada tekanan selama 24 jam dalam seminggu penuh saat kamu bekerja.

Hal inilah yang biasanya membuat kamu stres hingga menurun semangat kerja.

Oleh karena itu, kamu harus memahami kondisi tubuh dan kemampuanmu.

Buatlah dirimu sebagai prioritas.

Tentu saja kamu harus bekerja keras, tapi berikan batasan atas kemampuanmu.

Dengan begitu sebenarnya kamu tak perlu resign.

Kamu hanya perlu memulihkan dan mengembalikan semangat.

Baca: Hypermart Sedia Daging Beku Segar Tiap Hari, Cuma Rp 80 Ribuan

3. Ambil Cuti

Seperti yang telah dikatakan buatlah dirimu sebagai prioritas.

Jika kamu memang benar-benar tertekan gak ada salahnya kamu ambil cuti.

Jadwalkan hari tenang dengan liburanmu.

Selain itu kamu bisa kumpul dengan teman dan keluarga untuk merefresh pikiran.

Buatlah pikiran kamu terbuka dan sharing dengan teman-teman.

Jangan terperangkap dengan pikiran, ada banyak hal yang bisa kamu lakukan saat lelah bekerja.

4. Cari Kesenangan Baru

Biasanya karena terjebak dengan rutinitas kamu akan mudah bosan.

Kamu merasa tak lagi bergairah karena untuk melakukan hal yang sama setiap harinya.

Oleh karena itu kamu bisa menyiasati harimu dengan kesenanganmu sendiri.

Semisal sambil bekerja kamu bisa sambil menekuni hobi.

Bahkan jika perlu kamu juga bisa mengganti suasana tempat kerja dengan hiasan baru.

Baca: DOKTER Ungkap Penyebab Kematian Anak Kembar Irish Bella dan Ammar Zoni, Begini Penjelasannya

5. Jangan Lupa Lihat Keuangan

Alasan yang satu ini biasanya ampuh membuat urung keputusan kamu resign.

Tentu saja saat berhenti dari pekerjaanmu, kondisi keuangan harus matang menunjang kehidupan kamu berikutnya.

Kamu harus mempersipakan keuangan untuk pekerjaan baru.

Pasalnya belum tentu kamu punya jaminan memperoleh pekerjaan baru dengan cepat.

Paling tidak kamu memiliki tabungan yang cukup tanpa penghasilan.

Nah, itulah 5 hal yang perlu kamu pertimbangkan sebelum resign.

Selagi memulihkan diri dan mengembalikan semangat, kamu bisa melakukan hal-hal baru. 

Baca: Penolakan KKB oleh Warga Papua Nugini di Perbatasan Negara, Ini Kata Tokoh Masyarakat Setempat

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved