Senjata Kelas Berat di Korem 042/Gapu Malah Jadi Tempat Selfie, Lagi Ada Pamerah Nih, Datang Segera!

Selama ini senjata-senjata ini hanya dilihat di film-film. Kali ini, kalau Adnda ingin mengetahui langsung senjata meriam, M16 dan beragam senjata lain, datang saja ke Korem 042/Gapu.

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Beragam senjata dari kelas ringan hingga berat dipajang di Korem 042/ Gapu.

Ini merupakan momen langka bagi masyarakat bila ingin melihat wujud senjata asli.

Selama ini, senjata-senjata itu hanya dilihat di film-film.

Kali ini, menjelang 5 Oktober yang merupakan Hari TNI, ada pameran senjata di Korem 042 Garuda Putih.

Masyarakat antusias mengunjungi sejumlah stand pameran alat utama sistem persenjataan (alutsista) yang digelar di Korem 042/ Gapu, pada Rabu (2/10).

Baca Juga

 Siapa Paling Kaya? Terungkap Harta Kekayaan Mulan Jameela, Krisdayanti, Tommy Kurniawan dan Farhan

 Denny Ariel, Eva dan Mahfud MD Jadi Menteri? Daftar 33 Nama Usulan Kabinet Jilid II Muncul

 Fakta-fakta Bank Indonesia dan International Coffee Day: Melacak Jejak Kopi Jambi dari Hulu ke Hilir

 Penyerbuan Hutan Papua 1962, Kopassus Tidur di Antara Mayat setelah Disergap Musuh

 7 Orang Kopassus Dikirim ke Hutan Papua 1969, sebelumnya Ditemukan Kaki Michael Rockfeller Putus

Para pelajar silih berganti berpose di hadapan peralatan tempur yang dipajang di lapangan Makorem.

Mulai dari senjata laras panjang hingga tank dihadirkan dalam kegiatan pameran alutsista, peralatan tempur ini pun menjadi incaran bagi pengunjung yang gemar berswafoto dengan background yang jarang ditemui kecuali pada momen tertentu.

Siswa yang datang tak diperkenankan mencoba, tetapi dikenalkan dengan alutsista.

Berbagai senjata laras panjang dipajang, termasuk jenis M16 A1 dengan peluru kaliber 5,56 mm buatan Amerika yang cukup populer digunakan pada saat perang dunia kedua.

Ada juga berbagai jenis pistol seperti G2 Combat kaliber 9 mm yang merupakan produk terbaru yang digunakan personel TNI.

"Ini cara kerjanya lebih ringan dengan tingkat keamanan yang lebih tinggi, sekarang banyak digunakan, termasuk produk baru," kata seorang personel TNI di stand pameran itu.

Alutsista yang juga ramai dilihat adalah meriam 105 MM tarik dengan jangkauan hingga 11 kilometer.

Ada juga berbagai jenis pakaian seragam personel TNI saat menjalankan tugas.

"Ini bisa distel, jarak jangkauannya bisa 11 kilometer, kalau dari sini ke Tugu Juang masih dapat tinggal stel aja," gurau seorang personel.

Peralatan perang lain yang juga turut dipamerkan berbagai jenis alat komunikasi.

Mulai yang jadul hingga yang terbaru turut ditampilkan disana.
Seperti SSB, HT Iphone, telpon Radio Karteg serta jenis Sb 22 FT serta alat komunikasi televraf. Namun yang cukup fenomenal dan paling tua digunakan adalah sandi morse.

Pesan yang disampaikan hanya menggunakan sandi dari bunyi ketukan yang dipancarkan sehingga bisa menjaga kerahasiaan dari pesan tersebut.

"Selama masa penjajahan termasuk pada perang dunia kedua ini banyak digunakan," kata Pratu Khairul Ardi.

"Kelebihannya adalah tingkat kerahasiaan pesan yang terjaga karna alat ini hanya menggunakan sandi," sambungnya. Pameran Alutsista digelar mulai Rabu hingga Jumat dalam rangka HUT ke-74 TNI yang jatuh pada 5 Oktober. (Dedy Nurdin / Tribunjambi.com)

Subscribe Youtube

 Hujan 30 Menit Turun di Lokasi Krhutla, Pematang Raman, Muarojambi, Bantu Pemadaman Titik Api

 VIDEO: Rekaman CCTV Detik-detik Uang Rp 1,6 Miliar Milik Pemprov Sumut Disikat Pencuri

 VIDEO: Viral Anggota DPR RI Boyong Tiga Istri saat Pelantikan

 VIDEO: 5 Tanda Hati Penuh dengan Racun, Hati-hati Berat Badan Bertambah