Rusuh di Wamena
Viral FB, Kisah Warga Asli Papua Selamatkan Dosen Wanita dari Amukan Massa, Nyaris Bunuh Diri
Dosen wanita Errisa menuturkan dirinya termasuk salah satu warga yang nyaris jadi korban amukan massa.
Penulis: Nani Rachmaini | Editor: Nani Rachmaini
Selain dari sisi korban jiwa, kerugian secara materil juga masih bertambah.
"224 mobil roda 6 dan 4 hangus, 150 motor, 465 ruko hangus, dan 165 rumah dibakar," kata Kabid Humas Polda Papua, Kombes AM Kamal.
Sementara korban luka-luka mencapai 76 orang. Aksi unjuk rasa siswa di Kota Wamena, Papua, Senin (23/9/2019), berujung rusuh.
Demonstran bersikap anarkistis hingga membakar rumah warga, kantor pemerintah, PLN, dan beberapa kios masyarakat.
Unjuk rasa yang berujung rusuh itu diduga dipicu oleh perkataan bernada rasial seorang guru terhadap siswanya di Wamena.
Kapolda Papua Irjen Rudolf A Rodja memastikan bahwa alasan massa melakukan aksi anarkistis di Wamena adalah karena mereka termakan kabar tidak benar atau hoaks.
Rudolf mengklaim kepolisian sudah mengkonfirmasi isu tersebut dan memastikannya tidak benar.
Atta Halilintar vs Bebby Fey, Siapa yang Benar? Pakar Mikro Ekspresi Bongkar Perasaan Keduanya
Menteri Hukum dan HAM Mengundurkan Diri, Istana Membenarkan, Ini Alasan Keluar dari Kabinet Kerja
Al Ghazali Akhirnya Cerita Usai Ayahnya Nikahi Mulan Jameela hingga Tinggal Sendiri Tanpa Orang Tua
FOLLOW INSTAGRAM TRIBUN JAMBI:
.
(Kompas.com/Kontributor Jayapura, Dhias Suwandi)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Korban Tewas Kerusuhan Wamena Bertambah Jadi 33 Orang
Artikel ini telah tayang di Tribunpapua.com dengan judul Terus Bertambah, Korban Tewas Kerusuhan Wamena Jadi 33 Orang