VIDEO : 4 Tempat di Dunia yang Sengaja Diblur oleh Google Maps, Ada Cerita Mengerikan
Fitur Google Street View pada Google Maps merupakan fitur paling akurat dalam memberikan infromasi tempat.
VIDEO : 4 Tempat di Dunia yang Sengaja Diblur oleh Google Maps, Ada Cerita Mengerikan
TRIBUNNEWSWIKI.COM - Fitur Google Street View pada Google Maps merupakan fitur paling akurat dalam memberikan infromasi tempat.
Fitur Google Street View ini diperkenalkan oleh Google pada tahun 2007.
Melalui fitur ini para pengguna bisa melihat berbagai pemandangan sepanjang jalan di kota-kota besar hingga tempat-tempat wisata.
Gambar yang dihasilkan oleh fitur Google Street View ini adalah foto panorama 360 derajat yang diambil sejajar dengan ketinggian manusia.
Namun ternyata, tidak semua tempat di dunia bisa diakses dengan jelas fitur Google Street View.
Ada beberapa tempat di dunia yang disamarkan oleh pihak Google dengan alasan tertentu.
Baca: Fakultas Kedokteran Unja Adakan Pemeriksaan Pap Smear Gratis
Baca: Kejati Tunggu BPK Pilih Ahli untuk Ungkap Kasus Beasiswa Pemprov Jambi
Baca: Lelang Jabatan, Emi Minarsih Istri Mantan Wabup Merangin Gugur di Tahap Awal
Baca: Berkas Muslim Cs Mulai Diteliti, Kejaksaan Tinggi Jambi Bentuk Tim 16
Dikutip TribunnewsWiki dari unggahan video chanel YouTube The Shiny Peanut pada Selasa (20/8/2019) berikut adalah tempat di dunia yang di blur di Google Street View pada Google Maps :
1. Seymour Avenue di Ohio, Amerika Serikat
Dilansir oleh BBC.com, sebuah rumah yang terletak di 2207 Seymour Avenue, Cleveland, Ohio tersebut diburamkan oleh Google Street bukan tanpa sebab.
Rumah miliki Ariel Astro tersebut memiliki kisah kelam yang mengerikan di dalamnya.
Dalam rumah tersebut, Ariel Castro telah melakukan kejahatan keji, yaitu menculik, menyiksa dan mengurung Amanda Berry, Gina DeJesus dan Michelle Knight selama 10 tahun.
Bahkan Castro juga telah melakukan perbuatan keji kepada semua wanita tersebut hingga hamil berkali-kali namun digugurkan.
Namun Amanda Berry berhasil melahirkan seorang bayinya di dalam rumah tersebut.
Setelah 10 tahun terkurung, mereka semua berhasil kabur lantaran Castro lupa mengunci rumahnya.
