Wanita Ini Terdampar 18 Tahun di Pulau Tak Berpenghuni, Bangun Gubuk dari Tulang Ikan Paus
TRIBUNJAMBI.COM - Mungkin satu-satunya orang yang memiliki sejarah cukup aneh di dunia, adalah seorang
TRIBUNJAMBI.COM - Mungkin satu-satunya orang yang memiliki sejarah cukup aneh di dunia, adalah seorang wanita bernama Juana Maria.
Betapa tidak, dia menetap selama bertahun-tahun di sebuah pulau tak berpenghuni di Kepulauan Samudera Pasifik.
Kisahnya memang yang unik dan rada aneh tersebut membuatnya diangkat dalam sebuah buku klasik berjudul Island of The Blue Dolphins, ditulis oleh Scott O'Dell.
Dikisahkan dia adalah seorang wanita muda yang tinggal seorang diri di sebuah pulau di Samudera Pasifik.
Juana Maria dilahirkan pada awal abad ke-19, namun tak diketahui persis kapan dia lahir, menjadi terkenal karena menghabiskan seluruh hidupnya terisolasi dari kontak manusia.
Baca: Agensi Benarkan Kang Daniel dan Jihyo TWICE Berkencan
Baca: Sosok Dirut PLN Sripeni Inten Cahyani, Baru 2 Hari Dilantik Sudah Kena Semprot Presiden Jokowi
Meskipun pada akhirnya dia ditemukan dalam kesendirian tahun 1853, dengan masa depan yang cukup singkat.
Sejarawan juga hanya mampu mengumpulkan sedikit fakta dan data tentang kehidupan Juana, namun di balik itu semua ada kehidupan tragis yang dilaluinya.
Hanya saja beberapa hal yang diketahui adalah, Juana Maria adalah anggota suku Nicolenos yang tinggal di Pulau San Nicolas salah satu dari Channel Island California.
Mereka tinggal disekitar sana pada 10.000 tahun, namun sejarah panjang membuat mereka tak bisa melindungi diri dari tragedi.
Baca Juga : Terjadi Lagi, Seorang Pria Memasuki Masjid Saat Sholat Tarawih di London Timur dan Melepaskan Tembakan
Baca: Sosok Dirut PLN Sripeni Inten Cahyani, Baru 2 Hari Dilantik Sudah Kena Semprot Presiden Jokowi
Baca: Perang Hotman Paris vs Farhat Abbas, Hotman Bikin Sayembara Hadiah Rp 10 M FA Gempa Akibat Maksiat

Baca: Update Rangking BWF 2019, Daftar Lengkap Pebulu Tangkis Indonesia yang Ada di Peringkat Dunia
Baca: Live Streaming Liga 1 2019 Pekan 12, Bhayangkara FC vs madura United, Kick Off 18.30 WIB Hari ini
Baca: Live Streaming Dihadapan Seluruh Rakyat, Raja Vajiralangkorn Lantik Mantan Pacarnya Jadi Selir Resmi
Tahun 1811-1814, Juana kemungkinan masih anak kecil ketika tragedi tersebut. Sekelompok pemburu menghancurkan penduduk setempat.
Populasi suku yang hanya 300 orang berkurang, pada tahun 1835 dan hanya tersisa 20 orang.
Kemudian, tahun 1835 suku Juana dipindahkan dari San Nicolas, namun satu hal yang diketahui adalah Juana tidak dipindahkan, dan tertinggal di pulau itu.
Satu alasan yang mungkin adalah, Juana tidak ada ketika proses evakuasi, karena dia keluar mencari anaknya yang hilang.