Berita Nasional
Inilah Penampakan Wajah Andika Otak Pembunuhan Rahmad Siswa SMK Bhakti Ibu 3, Berawal dari COD Motor
Inilah Penampakan Wajah Andika Otak Pembunuhan Rahmad Siswa SMK Bhakti Ibu 3, Berawal dari COD Motor
"AN narik bagian kiri dan BO kanan, korban sempat melawan lalu diinjak bagian leher dan saya pukul pakai balok satu kali dibagian belakang kepalanya sampai korban kembali jatuh dan dijerat pakai selang," jelasnya
"Ini ide AN Pak, katanya setelah korban sampai kerumah AN kita ambil saja motor anak ini, terus saya khilaf ayo kata saya" terang Bambang.
Baca: DPRD Kota Jambi, Soroti Masalah BPJS yang Belum Kembali Bekerjasama dengan Beberapa Rumah Sakit
Baca: 254 Warga Binaan Lapas Klas II B Muara Bungo, Diusulkan Terima Remisi
Bambang mengungkapkan, ide menenggelamkan korban kedalam sumur adalah atas kesepakatan mereka bertiga.
Sementara itu, tersangka lainnya yaitu Suwansa yang tak lain merupakan saudara kandung Bambang terlibat dalam penjualan motor di Babat Toman Sekayu
Sedangkan PN terlibat sebagai penadah sepeda motor korban.
Hal lain juga diungkapkan Bambang, dimana motor korban dijual seharga Rp 2,5 juta.
"Saya dapat bagian Rp.600 ribu," ungkapnya
Hingga saat ini aparat kepolisian terus melakukan pengejaran terhadap dua pelaku yang masih buron salah satunya AN sebagai otak pelaku.
Keluarga korban, Bronto Kesuma meminta agar pelaku diberikan hukuman mati.
"Tegakkan hukum sebarat-beratnya dan seadil-adilnya bila perlu hukuman mati," tegas Bronto.
Ia juga mengatakan, sejak tadi malam dipanggil oleh Kapolsek Talang Kelapa untuk diminta keterangan.
"Pelaku ditangkapnya kemarin, total ada empat, dua masih DPO. Satunya penadah si PN, pelakunya BS dan SW," terangnya, Senin (5/8/2019) siang.
Baca: Harga Kelapa Tak Kunjung Membaik, Petani Tanjabtim Lirik Tanam Pinang, Timbul Mampu Jual 2000 Bibit
Baca: Listrik Padam, Tweet Gubernur Anies Baswedan Soal Kulkas Mati Bikin Warganet Gemas, Ini Faktanya
Baca: TPP Merosot, Puluhan Paramedis di Merangin, Datangi Kantor Dinas Kesehatan, Tanya Kenapa Kurang
Dikatakannya, dua orang pelaku ditangkap di wilayah Tanjung Telang Prabumulih, masing-masing ditangkap di rumah mertuanya yang letaknya tidak berjauhan.
Kemudian dilakukan pengembangan sehingga diamankan barang bukti sepeda motor dan Handphone milik korban.
"Tersangka menunujukan motor almarhum di Sekayu," ungkapnya
Hingga saat ini aparat kepolisian terus melakukan pengejaran terhadap pelaku yang masih buron.
Sebelumnya ditemukan, Rahmad sudah hilang 4 hari tak ada kabar.