KEMATIAN Paskibra Cantik Aurellia Diduga Dianiaya, Buku Diary Jadi Saksi Bisu & Kejamnya Senior

TRIBUNJAMBI.COM - Kematian Paskibra Aurellia Qurratu Aini masih menyisakan teka-teki. Ada dugaan dia

Editor: ridwan
Instagram/@benyamindavnie
Aurellia Qurrota Ain, anggota Pasukan Pengebar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kota Tangerang Selatan meninggal dunia mendadak pada Kamis (1/8/2019) di kediamannya. 

"Dia menulis di buku diary sampai jam 01.00 dini hari. Dia menulis dari awal sampai akhir di buku diary yang barunya itu. Karena buku diary yang lama punya dia dirobek oleh seniornya di Paskibra," ucapnya.

"Keluarga kami memang hampir semuanya ikut Paskibra. Saya, ayah dan ibu Aurel juga ikut Paskibra," kata Indra.

"Dia nulis terakhir di buku diary-nya soal Paskibra. Dalam tulisannya itu ini latihan terakhir di Paskibra. Mungkin itu firasat dari keluarga kami yang mengartikan," paparnya.

 

Baca: Pemimpin Kelompok Doa Hati Kudus Allah Kerahiman Ilahi Masuk DPO, Mengaku Sebagai Nabi Setara Yesus

Calon Pembawa Baki

Sebelum meninggal dunia, Aurellia Qurratu Aini mengikuti pelatihan selama sebulan untuk menjadi pasukan pengibar bendera di Lapangan Cilenggang, Serpong, Kota Tangerang Selatan, Banten.

Menurut keterangan Ketua Purna Paskibraka Indonesia (PPI) Tangsel, Warta Wijaya, sosok Aurellia Qurratu Aini selama sebulan latihan sangat sehat, bahkan lebih terlihat kuat dibanding temannya yang lain.

"Enggak pernah ngeluh anaknya, selalu ceria selama latihan," kata Warta ketika ditemui di rumah duka seperti dilaporkan Antara.

Baca: KISAH Tradisi Kuno di Jepang Ubasute Membuang Orangtua di Hutan & Gunung Dibiarkan Mati

Lebih lanjut, Warta mengatakan, bahwa almarhumAurellia Qurratu Aini sudah menjadi kandidat pembawa baki yang akan menyerahkan atau menerima bendera Merah Putih dari Wali Kota Tangerang.

"Aurel sejatinya masuk kandidat pembawa baki. Dengar kabar begini kaget pastinya, enggak nyangka," ujarnya.

Kabar duka meninggalnya Aurellia Qurratu Aini sampai ke Wakil Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie.

Benyamin Davnie pun mendatangi rumah duka.

Baca: TANGISAN HARU - Siswi SMP Nekat Kejar Presiden Jokowi Demi Berikan Gitar Buatan Ayah

"Saya turut duka cita yang sedalam-dalamnya atas meninggalnya almarhum, almarhum adalah kader pemudi yang tangguh dan diandalkan dalam calon pasukan pengibar bendera pusaka. Almarhum meninggal husnul khotimah," ucap dia.

Belum diketahui pasti penyebab dari meninggalnya Aurellia Qurratu Aini.

Namun Benyamin memastikan jika Aurellia Qurratu Aini sempat dilarikan ke rumah sakit.

"Sempat dibawa ke rumah sakit oleh keluarganya tapi saya enggak dapat info hasil diagnosa dokter," ucap dia.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved