Gempa Banten Hari Ini

BMKG Belum Cabut Peringatan Tsunami, Minta Warga di Pesisir Menjauh dari Pantai

BMKG Belum Cabut Peringatan Tsunami, Minta Warga di Pesisir Menjauh dari Pantai

Editor: Andreas Eko Prasetyo
TRIBUNNEWS/REYNAS
Di Rumah Sakit Masmitra Jati Makmur, Bekasi sejumlah pasien langsung dievakuasi keluar gedung saat terasa ada guncangan keras aklibat gempa, Jumat (2/8/2019) malam. 

BMKG Belum Cabut Peringatan Tsunami, Minta Warga di Pesisir Menjauh dari Pantai

TRIBUNJAMBI.COM, JAKARTA - Gempa dengan guncangan kuat bermagnitudo 7,4 SR di wilayah Banten dan Lampung membuat Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini tsunami.

Sudah sampai 2 jamb, BMKG masih belum mengakhiri peringatan dini potensi tsunami untuk wilayah Banten dan Lampung pascagempa bumi 7,4 SR, Jumat (2/8/2019) malam.

Karenanya BMKG masih tetap meminta masyarakat untuk waspada dan menjauhi laut hingga nantinya BMKG mencabut peringatan tsunami.

Baca: GEMPA Hari Ini, BMKG Sebut Ancaman Tsunami Capai 3 Meter, 3 Daerah Ini Diminta Waspada

Baca: 18 Wilayah Ini Berpotensi Terkena Tsunami dari Gempa Banten 7,2 SR Malam Ini, Ini Kata BMKG

Baca: Gempa Banten Hari Ini, Peringatan Dini Tsunami Dari BMKG Belum Dicabut Untuk Wilayah Ini

Baca: GEMPA 7,4 SR GUNCANG JAKARTA, Warga Berhamburan ke Luar Rumah, BMKG Ingatkan Potensi Tsunami

Pun begitu dengan wilayah-wilayah lain yang masuk level waspada juga diminta untuk menjauhi pantai.

Gempa bermagnitudo 7,4 terjadi pada Jumat malam (2/8/2019), pukul 19.03 WIB.

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) merilis gempa tersebut berkedalaman 10 km dan berlokasi 147 km barat daya Sumur, Banten. Dan gempa berpotensi tsunami di beberapa wilayah.

BMKG menginformasikan peringatan dini tsunami untuk wilayah Banten, Bengkulu, Jawa Barat dan Lampung.

Baca: Soal Debu Batubara, Sudah Ada perjanjian dengan PT TGM, Tapi, Perusahaan Membangkang, Ini Kata Kades

Sejauh ini BMKG juga masih terus memantau kondisi permukaan air laut di Banten dan Lampung pascagempa bumi 7,4 SR, Jumat (2/8/2019) malam.

Namun sejauh ini menurut Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Rahmat Triyono, belum ada perubahan permukaan laut di dua daerah tersebut.

"Sampai sekarang kita belum melihat adanya perubahan permukaan air laut. Sampai 30 hingga 40 menit ini tidak ada perubahan permukaan air laut," jelas Rahmat Triyono.

"Kita berharap tidak ada tsunami," tambahnya.

Hingga kini peringatan dini tsunami masih belum dicabut, karena BMKG masih terus memantau perkembangan perubahan air laut hingga waktunya dicabut.

Selain juga BMKG memonitor gempa susulan yang terjadi.

Baca: Paripurna DPRD Provinsi Jambi, Ini Pandangan Fraksi Soal Ranperda RAPBDP Provinsi Jambi Tahun 2019

Sebelum itu Rahmat Triyono menjelaskan pusat gempa 7,4 SR di laut, di Selat Sunda.

"Pusat gempa di Selat Sunda, di laut, kurang lebih 150 Km dari pelabuhan," ujar Rahmat Triyono.

Gempa dirasanakan merata di Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Lampung hingga Bengkulu.

BMKG juga telah merilis peringatan tsunami khususnya di Selat Sunda hingga Selatan Banten, maupun Lampung.

"Daerah-daerah yang level ancamannya tsunamunya siaga berada di Pandeglang, Lampung Selatan dan Tanggamus," jelasnya.

"Itu daerah yang potensi tsunaminya bisa sampai 3 meter," tambahnya.

Baca: Hari Ini, Kebakaran Lahan di Sarolangun, Terjadi di 4 Titik dalam Sehari

Sementara daerah-daerah lain itu levelnya waspada dengan potensi ketinggian tsunaminya kurang 50 cm.

Berikut ini wilayah dengan kategori yang berbeda berdasarkan pemodelan:

Pandeglang bagian selatan (Banten) - Siaga

Pandeglang Pulau Panaitan (Banten) - Siaga

Lampung-Barat Pesisir-Selatan (Lampung) - Siaga

Pandeglang bagian Utara (Banten) - Waspada

• Lebak (Banten) - Waspada

• Tanggamus Pulau Tabuan (Lampung) - Waspada

• Sukabumi Ujung-Genteng (Jabar) - Waspada

• Tanggamus Bagian Timur (Lampung) - Waspada

Lampung-Selatan Kep. Krakatau (Lampung) - Waspada

Lampung-Selatan Kep. Legundi (Lampung) - Waspada

Lampung-Barat Pesisir-Tengah (Lampung) - Waspada

Lampung-Barat Pesisir-Utara (Lampung) - Waspada

• Bengkulu-Utara Pulau Enggano (Bengkulu) - Waspada

• Kaur (Bengkulu) - Waspada

Lampung-Selatan Kep. Sebuku (Lampung) - Waspada

• Bengkulu-Selatan (Bengkulu) - Waspada

• Serang Bagian Barat (Banten) - Waspada

• Seluma (Bengkulu) - Waspada

Dijelaskan, status 'Siaga' merekomendasikan masyarakat di wilayah dimaksud untuk memperhatikan dan segera melakukan evakuasi. Sedangkan status 'Waspada,' masyarakat direkomendasikan untuk memperhatikan dan segera menjauhi pantai dan tepian sungai.

Baca: Miliki Sabu 0,086 Gram, Agustinus Divonis Hakim, Sesuai dengan Tuntutan Jaksa

Baca: Jadwal Seleksi CPNS 2019 Dimulai Oktober Ini, Pemprov Jambi Belum Siap dengan e-Formasi

Baca: 18 Wilayah Ini Berpotensi Terkena Tsunami dari Gempa Banten 7,2 SR Malam Ini, Ini Kata BMKG

Baca: Penampakan Dampak Stopel Batubara, Kesehatan Warga Desa Muara Jambi, Mulai Terancam

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Peringatan Tsunami Belum Dicabut, BMKG Minta Warga Pesisir Menjauh dari Pantai

IKUTI KAMI DI INSTAGRAM:

NONTON VIDEO TERBARU KAMI DI YOUTUBE:

IKUTI FANPAGE TRIBUN JAMBI DI FACEBOOK:

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved