Dikunjungi Ayahnya, Mahasiswa Pilih Gantung Diri, Isi Surat Wasiat Ungkap Kondisi di Rantau

Apriyanto ditemukan pertama kali oleh ayahnya Nyoman Nurasha (55) yang datang dari kampung halaman untuk mengunjungi anaknya tersebut.

Editor: Nani Rachmaini
kolase/istimewa
Surat wasiat mahasiswa asal Manado sebelum gantung diri 

Saat tiba di rumah kos, ia mengetuk langsung pintu kamar anaknya. Beberapa kali diketuk, tidak dibuka oleh korban.

"Saya menelepon tapi tidak diangkat juga, sehingga saya mengambil tangga di kosan tersebut, dan melihat anak saya dari atas," katanya.

Betapa kagetnya ayah korban yang sudah jauh-jauh datang mau melihat anaknya yang sedang kuliah di Manado.

Namun yang ditemuinya anaknya sudah meninggal dunia di dalam kamar dengan kondisi gantung diri memakai kain.

"Saya kaget dan panggil Jend Zeke penjaga kos dan melaporkan kejadian ini ke polisi," tambanya.

Polsek Malalayang mendatangi lokasi kejadian, dan mengevakuasi jenazah korban ke rumah sakit Bhayangkara Karombasan.

"Keluarga korban melakukan penolakan autopsi, dan sudah diberikan surat penolakannya," ujar Kapolsek.

Menurutnya tidak ada tanda-tanda kekerasan di tubuh korban. Pihaknya menemukan surat yang ditulis oleh korban buat keluarganya.

Seorang wanita, Nyoman Nurasha (55), warga Luwuk, Provinsi Sulawesi Tengah kaget melihat kondisi anaknya, Apriyanto Kusuma (23) yang sudah meninggal dunia karena gantung diri pada Sabtu (29/6/2019) pukul 19.00 Wita.
Seorang wanita, Nyoman Nurasha (55), warga Luwuk, Provinsi Sulawesi Tengah kaget melihat kondisi anaknya, Apriyanto Kusuma (23) yang sudah meninggal dunia karena gantung diri pada Sabtu (29/6/2019) pukul 19.00 Wita. (Humas Polsek Malalayang)

"Diduga korban malu kepada orang tuanya karena sudah lama berhenti kuliah, sampai nekat melakukan hal tersebut," jelas mantan Kapolsek Tomohon Tengah ini.

Depresi Digigit Anjing

Kasus berbeda, Alice Arina (41) Warga Lingkungan VII, Kelurahan Malalayang Satu Barat, Kecamatan Malalayang, Kota Manado, mengakhiri hidupnya dengan gantung diri, Selasa (18/6/2019) pukul 18.00 Wita.

Ibu rumah tangga ini ditemukan dalam kondisi gantung diri dengan seutas tali nilon yang diikatkan di kosen pintu dapur rumahnya.

Jimmi Arina (48) mengatakan bahwa dirinya mendapat kabar dari anak korban yakni Nikita Gosal (9), ibunya sudah menggantungkan diri.

"Saya bersama anak korban pergi ke rumah korban, dan pada saat tiba saya melihat di dalam rumah korban sudah tergantung dan meninggalkan dunia," ujarnya di hadapan Polisi.

Doni Gosal (38), suami menerangkan bahwa dirinya mendapat telepon dari saudaranya untuk segera pulang ke rumah.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved