Pria yang Diduga Preman Bawa Badik dan Hadang Mobil Patroli Polisi, Ini yang Terjadi Selanjutnya

Pria 20 tahun yang diduga preman berinisial AR alias Alex ini tiba-tiba mencegat mobil tim Sat Reskrim ini tanpa alasan yang jelas

Editor:
pixabay.com
Ilustrasi 

Tiba-tiba terjadi cek-cok antara rekan korban dan beberapa orang dari sekelompok pemuda yang duduk tak jauh dari meja korban.

Beberapa orang dari enam orang pemuda itu pergi ke motor mereka dan mengambil sajam lalu menganiaya korban dari belakang.

Suasana tempat makan itu langsung ramai dengan teriakan-teriakan, sementara sekelompok pemuda dengan membabi-buti mengejar korban dan terus menganiaya kemudian melarikan diri.

Korban pun segera dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara Karombasan dan menjalani perawatan intensif.

Wakapolda Sulut Brigjen Pol Karyota SIK tidak menampik peristiwa penganiayaan menggunakan senjata tajam (sajam) dengan korban anggota Polda Sulut.

Kata Wakapolda, saat kejadian korban tidak dalam tugas dan tidak memakai uniform atau pakaian dinas polisi. Anggota polisi yang pakai seragam dan tidak pakai seragam akan beda tanggapan masyarakat.

Dari hasil pengecekan kepada korban, didapati informasi pada saat kejadian korban sedang mencari makan pagi atau minum pagi.

Namun belum diketahui persisi pukul 05.00 wita pagi atau kurang dari jam itu, kalau kurang dari pukul 05.00 wita menjadi pertanyaan kegiatan apa yang dilakukan anggota polisi di tempat makan itu.

Setelah dilidik pihak kepolisian gabungan Polda Sulut dan Polresta Manado, berhasil menangkap beberapa pelaku dari enam orang. Diduga karena terjadi ketersinggungan atau salah pandang, namun masih didalami .

Tim gabungan dari Polda Sulut dan Polresta Manado telah menangkap pelaku utama yang diamankan bernama JR alias Josua (17) warga Kecamatan Wenang Kota Manado berikut tiga orang lainnya juga sudah diamankan.

Dua pelaku lainnya merupakan terduga pelaku utama terus diburu dan dikejar agar bisa tertangkap, untuk diproses secara profesional.

Dari keenam pelaku yang terindikasi melakukan penganiayaan berdasarkan penyelidikan dua pelaku melakukan penusukan kepada korban, satu pelaku melakukan pengejaran dan yang lainnya masih sebagai saksi.

"Diduga motifnya karena ketersingungan, sehingga terjadi penganiayaan dan korban alami beberapa luka tusukan disekujur badan," tambah mantan Kapolres Minsel ini. (Tribunmanado.co.id/Jufry Mantak)

Artikel ini telah tayang di tribunmanado.co.id dengan judul Nekat, Pria 20 Tahun Ini Pegang Pisau lalu Cegat Mobil Tim Khusus Reskrim Polresta, https://manado.tribunnews.com/2019/06/14/nekat-dengan-memegang-pisau-pria-20-tahun-ini-cegat-mobil-tim-khusus-reskrim-polresta?page=all.

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved