Kades Main ke Rumah Janda Jam 9 Malam, Warga Curiga Lalu Gerebek Jelang Sahur, Inilah yang Terjadi
Seorang kepala desa atau kades di Provinsi Jambi digerebek oleh warganya dari rumah seorang janda. Kades bernama Muslimin
Penulis: Wahyu Herliyanto | Editor: Tommy Kurniawan
Untuk mendramatisir suasana, Indra mengalungkan sebilah badik ke arah Lukman.
Indra, Efendi dan Sutat lalu mengajak Lukman 'berdamai'. Syaratnya memberikan uang damai sebesar Rp 20 juta.
Lukman mengatakan, apabila tidak menyerahkan uang, dirinya diancam dilaporkan ke polisi.
Pada malam itu, Lukman kemudian meminjam uang Rp 2,5 juta.
Karena besaran yang dikasih korban jauh dari kesepakatan perdamaian awal, mereka meminta supaya sisanya dibayar besok harinya.
Rabu 20 Maret 2019 korban mengantarkan lagi Rp 2,5 juta sehingga total Rp 5 juta yang sudah diberi ke para tersangka.
Ternyata itu tidak memuaskan komplotan ini. Mereka masih mengancam Lukman akan dilaporkan ke polisi.
Atas tekanan itu, justru korban melapor ke Mapolsek Terbanggi Besar dengan alasan diperas para tersangka.
Setelah mendapat laporan korban, tim ReskrimPolsek Terbanggi Besar lalu mengejar para tersangka.
Rabu 20 Maret 2019, polisi menangkap Berta, Sutat, Indra dan Efendi.
Baca: Tiba-tiba Api Menyambar Agung, Bocah 4 Tahun Itu Kini Sedang Berjuang Hidup di RS Jambi
Baca: DELAPAN Pramugari Cantik Disunting Artis Papan Atas, Nomor 8 Dijadikan Istri ke-2 Pesulap
Baca: Serukan People Power, Eggi Sudjana Jadi Tersangka Kasus Dugaan Makar, Kuasa Hukum Sebut Eggi Ksatria
Baca: Pramugari Cantik Arfita Dwi Putri Merasa Hidupnya Sudah Tak Normal, Pasrah Pada Langkah Yama Carlos