Penampakan Satelit Nusantara Satu yang Sukses ke Angkasa Milik Indonesia, Ini Efeknya Bagi Internet
Roket SpaceX Falcon 9 lah yang telah meluncurkan Satelit Nusantara Satu, begitu penuturan Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat atau NASA
TRIBUNJAMBI.COM - Satu lagi Kabar gembira datang dari dunia Digital Indonesia.
Satelit Nusantara Satu sukses diluncurkan ke orbit luar angkasa.
Nusantara Satu merupakan satelit komunikasi broadband pertama di Indonesia.
Kira-kira apa kegunaannya dan efeknya untuk internet di Indonesia?
Baca Juga:
Tewasnya Bintang Film Dewasa Ames Menyisakan Fakta Mengerikan: Inilah 5 Faktanya
Banyak Membaca Bisa Cegah Alzheimer
65 Tahun Keatas Rentan Terkena Demensia, Ada Latihan Khusus untuk Mencegahnya
Ira Mengelola Tiga Usaha dengan Konsep Digital
Cek selengkapnya di sini:
Akses internet di Indonesia disebut-sebut bakal meluas, hal itu lantaran Satelit Nusantara Satu, satelit komunikasi broadband pertama Indonesia, sukses diluncurkan ke orbit luar angkasa, Jumat (22/2/2019).
Roket SpaceX Falcon 9 lah yang telah meluncurkan Satelit Nusantara Satu, begitu penuturan Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat atau NASA, dilansir TribunJabar.id dari kennedyspacecenter.com.
Meskipun peluncuran berlangsung di SpaceX di Cape Canaveral Florida, AS, peluncuran Satelit Nusantara Satu ini juga disiarkan melalui live atau siaran langsung di akun Space & Universe.
Berdasarkan pantauan TribunJabar.id dari tayangan live itu, dikethaui Satelit Nusantara Satu meninggalkan landasan bersama roket milik SpaceX, Falcon 9 tepat pukul 08.45 WIB.
Baca Juga:
Targetkan Rp 1 Triliun, Pemkot Jambi Buka Peluang Investasi di Sektor Ini
Tips Memilih Wastafel Cuci Piring Agar Tampil Cantik dan Awet
Geger, Data 14.200 Penderita HIV di Singapura Bocor ke Internet: Akses Informasi Sudah Diblokir
Fachrori Harap Gebyar Al-Falah Perkuat Pendidikan Berkarakter
Akhirnya peluncuran pun sukses, Satelit Nusantara Satu, selama di orbit luar angkasa ditempatkan pada posisi di atas equator pada 146 BT dan bergerak bersamaan dengan rotasi bumi.
“Berkat kerja keras kita semua satelit nusantara I berhasil diluncurkan, sesuai dengan yang direncanakan. Sekarang sedang proses menempati slot orbitnya,” ujar Direktur Jaringan PT PSN Heru Dwikantono di Jakarta, Jumat (22/2/2019), dikutip TribunJabar.id dari Kompas.com.
Satelit Nusantara Satu, lanjutnya, meluncur sejak pukul 08.15 WIB tadi atau pukul 20.45 waktu Florida, Amerika Serikat.

Peluncuran Satelit Nusantara Satu disaksikan oleh Direktur Jenderal Sumber Daya Perangkat Pos dan Informatlka (SDPPI) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), perwakilan Kedutaan Besar Indonesia untuk Amerika Serikat, dan seluruh pemangku kepentingan PSN yang hadir di Cape Canaveral.
“Diperlukan waktu sekitar 2 minggu untuk benar-benar berada dislot orbitnya. Setelah dislot orbitnya kita lakukan serangkaian tes, setelah itu satelit akan siap dimanfaatkan penyedia internet di Indonesia,” kata Heru.
Sejumlah masyarakat ada yang menjadi saksi atau menonton secara langsung peluncuran Satelit Nusantara Satu tersebut.
Ya, menurut kennedyspacecenter.com, masyarakatumum dapat menyaksikan peluncuran Satelit Nusantara Satu terdekat di kompleks pengunjung Kennedy Space Center.
Selain itu, masyarakat bisa juga menonton peluncuran adband milik Indonesia, di LC-39 Observation Gantry sekitar 5,5 kilometer dari landasan peluncuran.
Peluncuran Satelit Nusantara Satu pun bisa ditonton di Apollo Saturn V Center yang berjarak sekitar 10 kilometer dari lokasi peluncuran.
Saat hari H peluncuran, tiket menonton langsung Satelit Nusantara Satu rupanya sudah ludes terjual.
"Datang lebih awal dan bersiap untuk peningkatan kehadiran dan lalu lintas pada hari peluncuran. Lokasi menonton dan tempat duduk yang tersedia bagi pertama datang, pertama dilayani," tulis situs tersebut.
Baca Juga:
Dihantam Hujan Angin, Kubah Masjid Copot, Delapan Rumah di Sungai Penuh Rusak
Buni Yani Kirim Surat dari Penjara Saya Sekamar dengan Pecandu & Pembunuh, Ahok Pernah di Penjara?
Polemik Lahan Prabowo, BPN: Tak Berizin Meikarta & Reklamasi Pantai Utara Keluar Jaman Pak Jokowi
Wastafel Gantung dan Meja untuk Tampilan Segar di Sudut Rumah
Akses Internet Meluas
Dilansir dari situs psn.co.id, sejak tiga tahun lalu, Satelit Nusantara Satu dikembangkan oleh PT Pasifik Satelit Nusantara.
Saat awal pengembangannya, Satelit Nusantara Satu bernama Satelit PSN VI.
Hebatnya, Satelit Nusantara Satu ini menjadi satelit yang pertama menggunakan teknologi high throuhgput satellite (HTS).
Teknologi HTS disebut-sebut punya keunggulan dalam mendukung layanan internet, di mana koneksinya bakal lebih cepat dibanding satelit konvensional milik Indonesia.
Satelit Nusantara Satu ini, bahkan bisa mendukung koneksi internet secepat 15 Gbps atau 15 Gigabyte per detik.
Selain itu, hadirnya Satelit Nusantara Satu disebut bisa menjangkau wilayah yang sulit terjangkau selama ini di Indonesia.
Pasalnya, teknologi HTS Satelit Nusantara Satu memang punya kapasitas bandwidth yang lebih besar untuk memberikan layanan akses broadband ke seluruh wilayah Indonesia.
Baca Juga:
Balasan Puisi Doa yang Tertukar Ditulis Romahurmuziy Dibacakan, Ini Tanggapan Fadli Zon
Apa Itu Skiplagging? Trik Mendapatkan Tiket Murah, Bagaimana Cara Kerjanya? Maskapai Membencinya
Bukan Seberapa Bagus Pakaian Tapi Seberapa Bagus Momen yang Diciptakan
Disebut Bisa Mendorong Percepatan Ekonomi
Ketua Asosiasi Satelit Indonesia (ASSI) Hendra Gunawan mengatakan, dengan adanya Satelit Nusantara Satu ini, warga di berbagai pelosok daerah akan mendapatkan kemudahan akses teknologi informasi.
Lantaran kualitas dan jangkauannya ke seluruh wilayah Indonesia, Satelit Nusantara Satu disebut dapat mendukung percepatan ekonomi di daerah-daerah.
"Kehadiran Nusantara Satu dapat mengatasi kesenjangan akses internet di berbagai pelosok Indonesia. Dengan peran internet yang semakin besar bagi perekonomian, satelit ini akan mampu memberikan nilai lebih bagi aktivitas ekonomi masyarakat," ujar Hendra Gunawan, Ketua Asosiasi Satelit Indonesia (ASSI) di Jakarta, dikutip TribunJabar.id dari Tribunnews.com.
Lebih lanjut dia mengatakan, saat akses internet di Indonesia Timur meningkat, tentunya dapat berdampak positif bagi terbukanya peluang-peluang ekonomi baru.

Belum lagi, Indonesia Timur juga dikenal dengan potensi sumber daya alamnya yang luar biasa.
"Teknologi informasi adalah salah satu kunci kemajuan ekonomi modern saat ini. Satelit Nusantara Satu dapat memenuhi kebutuhan masyarakat terhadap internet dan ini modal bagi kemajuan masyarakat di pelosok Indonesia," ujarnya.
Diharapkan, Satelit Nusantara Satu yang mendukung layanan akses internet meluas, akan memperkuat birokrasi yang efisien dan mendorong transparansi penggunaan dana di daerah.
Baca Juga:
Kisah Kopassus Bebaskan Sandera 3 Menit, Nyaris Gagal, Untung Sintong Ngotot Meski Benny Marah
Menangkap Momen Paling Emosional Saat Pernikahan
Kabupaten Tanjab Barat Satu-Satunya Kabupaten di Provinsi Jambi yang Gelar Ujian Seleksi PPPK
Seperti diketahui, saat ini pemerintah pusat sedang 'agresif' menyalurkan dana pembangunan ke wilayah pedesaan.
"Nusantara Satu kami harapkan dapat membuka akses internet di 25 ribu desa di Indonesia. Ini akan sangat strategis bagi percepatan ekonomi dan pengelolaan pembangunan, seperti halnya internet dan media sosial yang dapat membuka ruang pemasaran yang lebih luas bagi pelaku usaha mikro untuk mengembangkan bisnisnya di daerah dan juga sistem pelaporan anggaran desa yang kini harus dilakukan online," ujar Direktur Utama PSN Adi Rahman Adiwoso.
*Tonton video peluncuran Satelit Nusantara Satu di Sini.
Artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul Inilah Satelit Nusantara Satu yang Sukses Meluncur ke Luar Angkasa, Apa Guna & Efeknya ke Internet?
IKUTI KAMI DI INSTAGRAM:
NONTON VIDEO TERBARU KAMI DI YOUTUBE:
IKUTI FANSPAGE TRIBUN JAMBI DI FACEBOOK: