Rifai Pamone, Presenter Metro TV Meninggal Dunia Karena Sakit TB Kelenjar, Ini Fakta Soal Dia

Presenter sekaligus jurnalis Metro TV, Rifai Pamone Metro TV meninggal dunia hari ini, Jumat (28/12/2018).

Editor: Suci Rahayu PK
DOK METRO TV
Rifai Pamone pembaca berita Metro TV 

Rifai Pamone, Presenter Metro TV Meninggal Dunia Karena Sakit TB Kelenjar, Ini Fakta Soal Dia

TRIBUNJAMBI.COM - Kabar duka, jurnalis dan pembaca berita Metro TV, Rifai Pamone Metro TV meninggal dunia.

Presenter sekaligus jurnalis Metro TV, Rifai Pamone Metro TV meninggal dunia hari ini, Jumat (28/12/2018).

Dikutip dari Tribun Sumsel, menurut istri kakak almarhum Ika Purwati, Rifai Pamone Metro TV menghembuskan nafas terakhir pada pukul 05.50 WITA di Kendari, Sulawesi Tenggara.

Baca: BREAKING NEWS: KPK Lakukan Operasi Tangkap Tangan, Pejabat Kementerian PUPR Dikabarkan Terjaring

Baca: Raja Juli Imbau Hentikan Kontroversi Keikutsertaan Prabowo Rayakan Natal, Ini Alasannya

Baca: Sepanjang 2018, Polda Jambi Tutup 200 Sumur Minyak Ilegal dan Tangkap 31 Tersangka

Berikut ini kumpulan informasi penting terkait dengan meninggalnya beliau.

1. Meninggal karena Penyakit Tuberkolosis atau TB kelenjar

Kakak kandung Rifai, Yusuf menjelaskan jika adiknya menderita penyakit Tuberkulosis atau TB kelenjar.

Sebelum pulang ke kampung halaman di Kendari, Sulawesi Tenggara, fisik Rifai tampak kurus dan tidak sehat.

Terlebih lagi usah menjalankan operasi Rifai tetap bekerja seperti biasannya.

"Dia dikasih obat berbulan bulan terus abis itu abis operasi itu kan dia siaran lagi kemarin terakhir beberapa minggu lalu sampe dia nyiar (siaran) itu saya bilang 'dek kau kok kurus sekali?', dia jawab 'sakit kak',"cerita Yusuf.

Yusuf meminta adiknya untuk mengambil cuti dan pulang ke rumah agara mendapatkan perawatan dari keluarga.

"Kalo begitu kau minta izin pulang, izin cuti kau pulang ke Kendari. Karena saya liat pernah saya di jakarta itu gak ada yang temani, akhirnya karena kurus sekali 'iya kak saya minta izin cuti 10 hari'", cerita Yusuf pada salah satu wartawan Tribun Sumsel (28/12/18).

"Seminggu lalu itu dia tiba disini hari Kamis, karena dia agak sesak nafas. Dia sakit TB, sempet sesak nafas, lalu perutnya agak diare," lanjut Yusuf.

Baca: 12 Anggota DPRD Provinsi Jambi Terancam Pidana 20 Tahun

Baca: Ini Daftar Dapil 10 Tersangka Suap Ketok Palu Jambi yang Maju Jadi Caleg

2. Sudah Sakit sejak Agustus 2018

Istrri kakak almarhum, Ika Purwati jika Rifai sempat dirawat di Jakarta bulan Agustus lalu.

"Tadinya waktu di Jakarta sudah masuk RS Siloam. Sudah lama," tutur Ika dilansir dari laman yang sama.

Namun sayangnya sekitar satu setengah bulan lalu kondisi Rifai kembali drop, Ika mengaku jika dirinya sempat merawat sang adik.

Seminggu lalu Rifai pulang ke Kendari, kemarin Kamis (28/12/2018) namun kondisinya tidak stabil.

"Lalu pulang ke Kendari baru masuk rumah sakit kemarin sore. Sudah agak bagus saya lihat. Jam 4 subuh tadi drop lagi. Jam 6 kurang 10 sudah pergi," kata Ika.

3. Jenazah akan Dimakamkan Setelah Ashar

Jurnalis kelahiran tahun 1981 ini dimakamkan hari ini Jumat (28/12/2018) setelah shalat Ashar.

Hal ini dimaksudkan untuk menunggu keluarga lainnya tiba jdi Kendari.

Melalui Ika, keluarga Rifai memohon maaf jika semasa hidupnya almarhum ada salah.

"Kami keluarga mohon maaf jika ada salah dari almarhum selama ini," papar Ika.

4. Ucapan Belasungkawa dari Sahabat dan Rekan Jurnalis

Informasi meninggalnya Rifai Pamone Metro TV beredar usai salah satu rekan kerjanya mengunggah foto melalui akun Instagram pribadinya.

Salah satunya Robert Harianto yang juga merupakan pembawa berita di Metro TV dalam akunnya @robetbet.

Robert mengunggah potret Rifai Pamone Metro TV yang tampak gagah dengan setelan jas abu-abu duduk di sebuah kursi.

Tangan kirinya tampak memegang kacing jas sedangkan tangan kanannya tampah penuh dengan lemabaran teks berita.

Dalam keterangan foto itu Robert menuliskan:

"Bro, gua enggak nyangka secepat ini lo pergi. Selama kenal, lo adalah orang yg selalu membawa keriaan dimana pun.

Enggak pernah baper kalau bercanda, enggak pernah marah,kalau kerja rajin banget, passion banget dengan profesi kita.

Sejak kenal sama lo, gua menjadi pribadi yg lebih baik terutama dalam pekerjaan karena ngeliat passion, melecut semangat gua untuk tidak malas.

Lo juga enggak membenci orang yang pernah jahat sama lo. Ultah tahun ini akan selalu jadi moment favourite gua dengan lo.

Enggak nyangka ya bakalan dikerjain kaya gini? Itu karena kita semua sayang sama lo @rifai.pamone.

Maafkan segala kesalahan gua ya, dan terima kasih telah menjadi teman yg sangat baik, pribadi yang sangat menyenangkan, sahabat yang siap membantu saat susah. You will be missed fai, you will be missed (emotikon menangis)."

Momen keceriaan ulang tahun Rifai Pamone Metro TV yang terakhir juga sempat dibagikan kembali oleh rekannya Axel Ivander Nainggolan dengan akun Instagram @axelivander_

Axel tampak mengunggah sejumlah Instagram Story momen kebersamaan Rifai dengan rekan sesama jurnalisnya.

Dalam unggahan tersebut Rifai tampak menggunakan kemeja hitam kotak-kota saat mendapatkan kejutan ulang tahun dari rekan-rekannya.

Momen ulang tahun Rifai Pamone Metro TV. (DOK PRIBADI VIA INSTAGRAM)
Momen ulang tahun Rifai Pamone Metro TV. (DOK PRIBADI VIA INSTAGRAM) ()

5. Diintimidasi di Aksi 212.

Nama Rifai Pamone dikenal sebagai salah satu jurnalis sekaligus presenter kawakan Metro TV.

Sepak terjangnya di dunia jurnalistik tak bisa dianggap remeh.

Banyak hasil liputan besar yang telah disiarkan oleh Rifai Pamone sebagai seorang jurnalis.

Sempat viral adalah kasus intimidasi yang dialami Rifai Pamone saat meliput aksi damai 212.

Dalam sebuah video yang diunggah akun Twitter @dmvst terlihat detik-detik kejadian ini.
Saat itu Rifai Pamone tengah melaporkan secara langsung jalannya aksi di Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta.

Di tengah laporan, tiba-tiba beberapa orang di belakang Rifai Pamone mulai berteriak sebuah kalimat.

"Metro tipu... Metro tipu."

Beberapa diantara mereka juga mengacungkan jempol terbalik hingga ke depan wajah sang repoter.

Orang tersebut juga berteriak "Tipu" dengan keras tepat di telinga Rifai.

Rifai tetap mencoba tenang.

.

Ada pula peserta yang mencoba mengabadikan momen saat Rifai diganggu menggunakan ponsel.

Teriakan "Metro tipu... metro tipu..." semakin terdengar.

Tiba-tiba, suara seseorang terdengar dari pengeras suara.

"Bukan 50 ribu, tapi jutaan umat ada di sini."

Setelah itu, massa kembali berteriak "Tipu" sambil mendorong badan Rifai.

Selamat jalan Rifai Pamone Metro TV.(*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul 4 Fakta Jurnalis Metro TV Rifai Pamone Metro TV, Penyebab Meninggal hingga Momen Ulang Tahun Terakhirnya

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved