Fakta tentang Angka 1 dan 2 dalam Matematika dan Kebudayaan
Berikut ini hal-hal, fakta dan mitos terkait angka 1 dan 2. Angka 1 seringkali dipakai untuk mewakili pernyataan 'benar' dalam sistem ....
Angka 1 merupakan satu dari tiga kemungkinan hasil dari fungsi Mobius. Jika sebuah bilangan bulat yang tanpa kuadrat dengan jumlah faktor prima genap dimasukkan ke dalam fungsi Mobius, maka hasilnya adalah satu. (Kemungkinan lain dari fungsi tersebut menghasilkan -1 atau 0).
Angka 1 merupakan satu-satunya bilangan ganjil yang di dalam batas fungsi Euler.
Angka 1 termasuk salah satu dari angka perkalian sempurna.
Angka 1 merupakan hasil dari sinus π/2 radian dan cosinus 0 radian.
Angka 1 merupakan digit pertama paling umum di dalam berbagai himpunan data, sebagai konsekuensi dari hukum Benford.
Dalam kebudayaan
Orang Yunani Kuno tidak menganggap 1 sebagai angka. Mereka menganggapnya sebagai 'unit', angka 2 merupakan angka yang pertama karena mewakili perkalian.
Pada zaman modern, '1' melambangkan persatuan, kebersamaan, tidak adanya perbedaan atau diskriminasi, misalnya "Kita adalah satu".
Sesuatu disebut unik jika hanya ada satu saja di dunia.
Di dalam sistem jam, jam 1.00 menandakan bahwa tepat satu jam telah berlalu sejak tengah malam (tengah malam atau tengah hari pada sistem 12-jam).
Angka 2
Angka 2 (dua) adalah sebuah angka, sistem bilangan dan nama dari glyph yang mewakili angka tersebut.
Angka ini merupakan bilangan asli di antara 1 dan 3.
Baca: Lima Anak Mantan Presiden RI yang Jadi Caleg Pemilu 2019, Ini Nama dan Dapilnya
Baca: VIDEO: Satu Jam Negoisasasi, Warga SMB yang Bawa Kecepek ke Mapolres Batanghari Akhirnya Bubar
Baca: Teriak Takbir! Anggota Kopassus Pemberani ini Relakan Nyawanya dengan Tarik Pin Granat ke Arah Musuh