Korban Hilang Bertambah Jadi 189 Orang, 7 Fakta ini Ungkap Tenggelamnya KM Sinar Bangun

Menghebohkan pemberitaan di Indonesia, tenggelamnya KM Sinar Bangun di perairan Danau Toba menarik banyak perhatian pihak

Editor: Andreas Eko Prasetyo
Diduga penumpang KM Sinar Bangun terombang-ambing di permukaan air berusaha meraih pelampung dari kapal penolong 

6. Ditemukan 1 korban meninggal dunia pada hari ketiga

Memasuki hari ketiga, pencarian korban Kapal KM Sinar Bangun berlanjut Rabu (20/6/2018) pagi ini dan Tim gabungan dari Basarnas Spesial Group, TNI AL dan Batalyon Intai Amfibi (Taifib) sudah mulai melakukan penyelaman untuk mencari korban.

Tim menemukan 1 korban lagi sehingga jumlah korban meninggal dunia yang kini ditemukan petugas sudah berjumlah 2 orang.

Sebelumnya korban pertama yang ditemukan yakni Tri Wulandari (24) yang beralamat di Aceh Tamiang.

Baca: Cuma Minum Teh atau Kopi Saja, Para Pria Rela Bayar Rp 75 Ribu di Warung ini yang Penjaganya. .

7. Upaya pencarian hingga 25 Juni

Pencarian korban kapal tenggelam KM Sinar Bangun di perairan Danau Toba di kawasan Simanindo, Kabupaten Samosir, dan Tiga Ras, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, terus dilanjutkan.

Kasiops Kantor SAR Medan M Agus Wibisono mengatakan, tujuh unit kapal, dua di antaranya kapal penumpang milik warga, dikerahkan untuk mencari korban hingga radius kira-kira 3,6 kilometer dari titik tenggelam.

Pencarian sendiri akan terus dilakukan sampai tujuh hari dari waktu kejadian, yaitu pada 25 Juni 2018.

Sementara itu, kondisi gelombang di perairan Danau Toba yang tinggi dan angin cukup kencang menyulitkan pencarian. (*)

Baca: Tangis Pembaca Berita ini Pecah Saat Bacakan Kebijakan Trump Pisahkan Anak-anak Imigran

Sumber: Grid.ID
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved