Kesehatan
Aneka Manfaat Petai - Benarkah Bisa Atasi Hipertensi?
Petai, alias parkia speciosa termasuk jenis makanan dari tumbuhan yang mengandung sumber-sumber mineral yang penting.
Penulis: Fifi Suryani | Editor: Fifi Suryani
Petai vs hipertensi
Petai memiliki kandungan potasium dan rendah garam. Hal ini membuatnya mampu menyeimbangkan detak jantung, sehingga aliran darah di dalam tubuh tetap stabil.
Tak hanya itu, petai juga memiliki kandungan triptofan yang bermanfaat untuk membuat saraf otak lebih relaks. Ini membuat petai mampu mengurangi tingkat stres seseorang, sehingga terhindar dari risiko terjadinya tekanan darah tinggi di kemudian hari.
Baca: Sani - Izi Buka Bersama Paguyuban Wisnu Murti
Baca: Setelah Kematiannya Diumumkan, Publik Terkejut Wartawan Ini Hadir pada Sidang Media
Baca: VIDEO: Vonis 20 Tahun Bos First Travel, Bikin Geram!
Baca: Kasus Suap Pengesahan APBD - Supriyono Akui Takut Hujan Tidak Merata
"Namun sayang, manfaat petai seperti di atas masih belum dapat dipastikan. Ini karena masih butuh banyak penelitian lebih lanjut untuk menggali sifat potensial petai, termasuk dalam menurunkan risiko hipertensi, kanker, dan infeksi bakteri," jelas Nur.
Selain itu, Anda juga disarankan untuk mengonsumsi petai dalam jumlah berlebihan. Ini karena penelitian menunjukkan bahwa petai mengandung zat tanin, sehingga bila konsumsi dalam jumlah tidak wajar dapat menghambat penyerapan protein dan asam amino di dalam usus.
dr. Sepriani Trimurtini Limbong juga menjelaskan, konsumsi petai dalam jumlah berlebih juga dapat meningkatkan risiko terjadinya penyakit asam urat. Hal ini karena petai memiliki kandungan purin yang tinggi.
"Kesimpulannya, hingga saat ini petai belum terbukti mampu mencegah penyakit hipertensi atau tekanan darah tinggi. Walau demikian, tak ada salahnya jika Anda ingin menjadikannya sebagai lalapan sehari-hari, selama tidak dikonsumsi dalam jumlah berlebih," ujar Nur Budhi mengakhiri.