Gegerkan Dunia Maya, Kamar Mayat di RSUP Kandou Jadi Heboh Karena Teriakan Keluarga Jenazah

Kekacuan terjadi saat kerabat melihat bagian tubuh jenazah terdapat luka jahitan dari bagian perut hingga bagian atas dada.

Editor: Andreas Eko Prasetyo
Kekacauan di Ruang Jenazah Rs Kandou Malalayang 

TRIBUNJAMBI.COM -  Heboh meramaikan jagad dunia maya setelah sebuah postingan Facebook soal keributan di kamar jenazah sebuah RS.

Keributan yang terjadi di Rumah Sakit Umum Pusat Prof dr RD Kandou, Minggu (22/04).

Kekacuan terjadi saat kerabat melihat bagian tubuh jenazah terdapat luka jahitan dari bagian perut hingga bagian atas dada.

Karena kerabat dan keluarga tak terima mereka mengamuk di ruang jenazah rumah sakit tersebut.

Bahkan salah satu dari mereka berteriak-teriak meminta untuk mengembalikan organ dalam jenazah.

Baca: Ingat Aktris Dalam Film Carlys Angel ini? Dirinya Ungkapkan Olahraga Favoritnya Adalah Seks

Berikut Tribunmanado.co.id merangkum 5 fakta kekacauan di ruanag jenazah RSUP Kandou:

1. Viral di Sosial Media

Dari akun facebook atas nama  Gerry Marchell Maramis Rey diketahui video kegaduhan itu tersebar dan menghebohkan warga. 

Dalam postingan yang dibagikan terdapat video keluarga yang tak terima melihat kondisi Jenazah.

2. Korban Penikaman

Dari komentar beberapa warganet dikatakan bahwa Jenazah adalah korban penikaman yang selanjutnya diminta untuk dilakukan otopsi.

Berbagai komentar tampak mempertanyakan asal mula kejadian sehingga korban meninggal.

3. Pro dan Kontra

Postingan tersebut juga menimbulkan pro dan kontra, dimana sebagian menyalahkan pihak RSUP ada juga yang mengatakan bahwa hal tersebut sudah melalui proses perijinan dari keluarga.

Baca: Doping Sehat Buat Kamu yang Suka Olahraga, Bisa Buat Sendiri di Rumah Tanpa Efek Samping

4. Sudah Ribuan Kali Dibagikan

Dalam hitungan jam dua postingan akun tersebut memenuhi linimasa sebagian besar warga Sulawesi Utara.

Ribuan netizen tak hanya ikut memberi komentar tapi juga ikut membagikan kejadian tersebut.

5. Sesuai Prosedur

Kepala Kepolisian Resor Kota (Kapolresta) Manado Kombes FX Surya Kumara mengatakan mengenai otopsi jenazah korban pembunuhan di Malalayang sudah dilakukan sesuai dengan prosedur.

Baca: Apa Kabar Habib Rizieq Syihab? Setelah Ditetapkan Jadi Tersangka dan Keluar Indonesia Sejak Mei 2017

6. Sudah ada Persetujuan

Mengenai persetujuan dari keluarga, kata kapolresta sudah ada. "Pasti lah," ujar kapolresta singkat kepada Tribun Manado, Minggu (22/4/2018) siang.

Kapolresta menegaskan bahwa otopsi itu ketentuan yang wajib dilaksanakan.

7. Bisa Dituntut

Kapolres juga mengatakan bahwa yang kedapatan menghalangi bisa dituntut sesuai aturan.

"Jika ada yang menghalangi akan dituntut sesuai dengan ketentuan," ujar dia.

8. Pelaku Pembunuhan Tertangkap

Kapolresta mengatakan saat ini tersangka kasus pembunuhan tersebut sudah ditangkap. "Tersangka sudah kita tangkap," ujar kapolresta. (Valdy Suak)

Artikel ini telah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul Ngeri! Begini Deretan Fakta Kekacauan di Ruang Jenazah RSUP Kandou, http://bogor.tribunnews.com/2018/04/22/ngeri-begini-deretan-fakta-kekacauan-di-ruang-jenazah-rsup-kandou?page=all.

Sumber: Bangka Pos
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved