Penyebab Tewasnya Jonghyun SHINee, Ini 8 Tanda Depresi, Perhatikan Sebelum Terlambat

Baru-baru ini, Jonghyun dari grup K-Pop SHINee melakukan bunuh diri, karena depresi yang tak teratasi.

Penulis: Nani Rachmaini | Editor: Nani Rachmaini
kolase net
Ilustrasi. Jonghyun Shinee (kanan) 

TRIBUNJAMBI.COM - Depresi sudah digolongkan masuk dalam jenis penyakit, dan ini penyakit yang sangat serius.

Baru-baru ini, Jonghyun dari grup K-Pop SHINee melakukan bunuh diri, karena depresi yang tak teratasi.

Sebelumnya banyak artis dunia yang terkena depresi dan memilih mengakhiri hidupnya.

Yang terbaru sebelumnya, ada Chester Bennington dari Linkin Park, dan Chris Cornell mantan vokalis Soundgarden.

Karena itu kewaspadaan terhadap penyakit depresi ini tengah meningkat.

Satu hal yang perlu diketahui tentang depresi, sering dianggap keliru sebagai kelelahan biasa, atau malah tersembunyi di balik perilaku bekerja tak henti alias gila kerja.

Gejala lainnya, pura-pura senang, merasa sedih, kurang inisiatif, dan hilangnya kekuatan fisik dan moral.

Ini baru beberapa ciri umum yang bisa jadi menjadi pertanda penyakit lainnya.

Hanya dokter yang bisa mendiagnosis depresi dengan benar, tapi Anda bisa memperhatikan gangguan emosional ini sendiri.

Inilah beberapa gejala depresi yang cukup jelas diharapkan dapat membantu menghindari dampaknya dan melakukan tindakan pencegahan dan pengobatan.

8. Pembenaran filosofis

Orang yang menderita depresi tersembunyi biasanya mencoba membicarakan topik filosofis menggunakan kalimat abstrak.

Mengatakan "Hal seperti itu selalu terjadi pada saya," sementara orang normal mungkin akan berpikir, "Saya tidak cukup tidur."

"Tidak ada rasa di dalamnya," dan bukannya, "Saya rasa saya perlu menggunakan varian lain."

Orang depresi suka membicarakan makna hidup, dan mereka melakukannya setiap saat.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved