Driver Ojol Wanita Tewas, Nekat Tabrak Begal yang Ambil HP Teman, sudah 6 Bulan Tak Pulang Rumah
Ria Nurhayati (23) tewas karena mengalami luka parah saat menabrak begal yang mengambil HP milik temannya. Berikut ini fakta-fakta terkait peristiwa t
Ria Nurhayati (23) tewas karena mengalami luka parah saat menabrak begal yang mengambil HP milik temannya. Berikut ini fakta-fakta terkait peristiwa tersebut.
TRIBUNJAMBI.COM - Seorang pengemudi ojek online atau driver ojol wanita wanita Grab tewas, setelah nekat mengejar dan menabrak begal.
Wanita driver ojol Grab bernama Ria Nurhayati (23), itu tewas karena mengalami luka parah saat menabrak begal yang mengambil HP milik temannya.
Peristiwa itu terjadi di depan Gedung Wisma Tugu, Jalan Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, pada Jumat (5/4/2019) sekira pukul 02.00 WIB.
Berikut ini sejumlah fakta di balik tragedi wanita driver ojol Grab yang tewas:
1. Tewas Akibat Luka di Kepala
Keberanian Ria Nurhayati itu menyebabkan dirinya mengalami luka di bagian kepala akibat terjatuh dari motor usai mengejar dan menabrak begal.
Baca Juga
7 Fakta Pemenggal Kepala Guru di Kediri Budi Hartanto, Ternyata Teman Satu Komunitas
Hasil Pertandingan Klasemen Liga Spanyol setelah Barcelona vs Atletico Madrid, Nahas di Menit Akhir
Bocah 7 Tahun Berpenghasilan Rp 314 Miliar, Subscriber Youtube Ryan Kalahkan Atta Halilitar,
Belum Sehari Menikah, Mempelai Perempuan Meninggal Dunia, Curhatan Sang Adik Bikin Pilu
Untung Pranoto Preman Terminal Insaf jadi Kopassus, Akhirnya Bisa Jadi Perwira Pasukan Elite TNI
Badrudin yang merupakan paman Ria Nurhayati membenarkan peristiwa tersebut.
Dari informasi yang diterimanya dari pihak kepolisian, keponakannya itu meninggal dunia setelah motor yang dikendarai Ria Nurhayati itu melaju dengan kecepatan tinggi menabrak begal.
"Iya jadi korban itu setelah itu nabrak pembatas jalan mental dua kali ke kiri dan ke kanan, sedangkan begalnya jatuh ke kanan," katanya.
Dalam peristiwa tersebut Ria Nurhayati meninggal dunia dengan luka cukup banyak di kepalanya
2. Kondisi Rekannya
Di sisi lain, kondisi temannya yang dibonceng oleh Ria masih di rawat di runah sakit.
"Temannya itu masih dirawat kalau begalnya satu meninggal," ujar Badrudin.