Jalan Desa Kota Kandis Dendang, Babak Belur, Dinas PUPR Tanjabtim Bakal Pakai Dana Tanggap Darurat
Masyarakat sering kali melakukan perbaikan terhadap jalan tersebut, namun kerusakan tetap semakin parah, karena saat ini musim penghujan.
Penulis: Zulkipli | Editor: Deni Satria Budi
Laporan Wartawan Tribun Jambi, Zulkifli
TRIBUNJAMBI.COM, MUARASABAK - Kondisi Jalan Parit 18 Desa Kota Kandis Dendang, 'babak belur'. Kerusakan jalan tersebut berlangsung sejak Agustus 2018 lalu.
Selama mengalami kerusakan, warga Desa Kota Kandis Dendang, terus berupaya melakukan perbaikan dengan melakukan bergotong-royong menutupi dengan tanah di campur dengan batu. Itu dilakukan warga agar aktifitas mereka sehari-hari tidak terganggu saat melintasi jalan tersebut.
Masyarakat sering kali melakukan perbaikan terhadap jalan tersebut, namun kerusakan tetap semakin parah, karena saat ini musim penghujan.
Baca: Dengarkan Dakwaan di Sidang Perdana, Poltak Hendra Tidak Ajukan Eksepsi
Baca: Gunung Anak Krakatau Tumbuh Cepat, 4 Meter Per Tahun, Para Ahli Khawatir Letusannya Lebih Dahsyat
Baca: VIDEO: Motor Ducati Panigale V4 S yang Kecelakaan di Sirkuit Sentul, Harganya Hampir Rp 1 Milyar
Muharom, warga parit 18 Desa Kota Kandis Dendang mngatakan, menyebutkan kerusakan jalan tersebut sudah cukup lama. Agar jalan itu tetap bisa dilalui warga setempat bergotong royong menutupi kerusakan dengan tanah seadanya.
"Kami sebagai warga terus melakukan bergotong royong untuk memperbaiki jalan yang rusak tersebut, melakukan menutupi lobang dengan tanah dan batu” ungkap Muharom, kepada Tribunjambi.com, pada senin (14/1/2019).
Lanjut Maharom, yang lebih parah lagi, pada saat musim hujan, semua kendaraan baik itu roda 2 maupun roda 4 sering kali terpuruk di jalan tersebut, karna kerusakan jalan semakin parah.
Baca: Dipersidangan, Saksi Ahli Sebut Dapati Barang Bukti dari Kwitansi dan Tanda Tangan Penerima Honor
Baca: Pemekaran Desa Masih Berproses, Kasang Pudak Jadi Desa Induk
Baca: Minta Diisi Benda Bersejarah, Museum Juang Bungo, Mulai Berbenah
Kepala Desa Kota Kandis Dendang, Imam Barokah, melalui Sekdesnya Usaini, belum lama ini mengungkapkan,
kerusakan jalan di Parit 18 itu, sejak Agustus 2018 lalu, pihak pemerintah Desa terus berupaya melakukan perbaikan secara manual, dengan menutupi lobang dengan tanah dan batu, agar aktifitas masyarakat pengguna jalan tidak terhambat.
“Kami dari masyarakat meminta rasa keperdulian Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Timur lewat Dinas PUPR Tanjung Jabung Timur turut serta memperbaiki jalan tersebut, jika perlu bersama-sama dengan masyarakt yang ada,” harap Sekdes.
Baca: Bila Sudah Terjadi 21 Tanda Kiamat ini, Bertaubatlah Karena Akhir Zaman Sudah Akan Datang
Baca: Suara Dengungan Panjang Disertai Warna Langit yang Menghitam Buat Geger Warga Palembang
Sementara itu, Dinas PUPR Tanjung Jabung Timur melalui kabid bina marga Raden Edi Irianto, saat dikonfirmasi mengenai kondisi jalan itu menyebutkan pihaknya akan segera melakukan tanggap darurat meperbaiki jalan tersebut dengan swakelola.
"Insyaallah akan dilaksanakan dengan tanggap darurat atau swakelola. Diharapkan kepada masyarakat yang menggunakan akses jalan tersebut dapat mengurangi kapasitas tonase yg melebihi kekuatan jalan," kata Raden Edi Singkat.(*)