TNI Sebut KKB di Papua Jangan Cengeng, Saat Tanggapi Fitnah Penggunaan Bom Udara Saat Buru Mereka
TNI Sebut KKB di Papua Jangan Cengeng, Saat Tanggapi Fitnah Penggunaan Bom Udara Saat Buru Mereka
TNI Sebut KKB di Papua Jangan Cengeng, Saat Tanggapi Fitnah Penggunaan Bom Udara Saat Buru Mereka
TRIBUNJAMBI.COM - Pihak Tentara Nasional Indonesia (TNI) angkat bicara soal tuduhan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua soal Bom dalam perburuan kelompok itu.
Difitnah dengan melakukan penyerangan terhadap warga sipil, sampai disebut melakukan serangan bom udara.
Pihak TNI pun memberi penjelasan yang dikatakan merupakan kabar bohong itu.
Tentara Nasional Indonesia (TNI) membantah menggunakan bom dalam memburu kelompok Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM).
Baca Juga:
Ingin Boikot Pilpres 2019, Pimpinan KKB, Egianus Kogeya Ancam Pemimpin Daerah di Papua
VIDEO: Pentolan KKB, Egianus Kogeya Merengek Minta PBB Kirim Pasukan ke Papua & Tuduh TNI Begini. .
KKB Papua Tunjukkan Wajah Ekianus Kogeya, Berpangkat Brigjen di Facebook TPNPB, Dalang Pembunuhan?
Kapendam XVII Cendrawasih, Muhammad Aidi, mengatakan pihaknya hanya memakai granat tangan dan pelontar.
Dia "berpesan kepada TPNPB-OPM agar tak ciut" menghadapi serangan aparat.
"Granat tangan dan pelontar dimiliki seluruh pasukan infanteri. Tapi yang gembor-gembor melawan TNI siapa? Artinya kalau gitu, harusnya dia (TPNPB-OPM) siap melawan seluruh kekuatan TNI," ujar Muhammad Aidi kepada BBC News Indonesia, Jumat (14/12/2018).
"Jadi (TPNPB-OPM) jangan cengeng. Baru dapat isu bom, langsung berkoar-koar minta bantuan. Seolah-olah mereka yang teraniaya," sambungnya.
Meski menggunakan granat, tapi Aidi mengklaim pihaknya belum memberlakukan operasi tempur melawan TPNPB-OPM.
Aparat, kata dia, masih melakukan proses evakuasi terhadap dua pekerja PT Istaka Karya yang hingga kini belum diketahui keberadaannya.

Baca Juga:
Rastra di Kerinci Dibagi Rata, Alasannya Warga Sama-sama Miskin
Kotak Suara Pemilu 2019 dari Karton, Bermula dari Undang-Undang Ini
Kakkk wenak Kakk ??? Ari Lasso Ketahuan Chat Maia Estianty, Berakhir dengan Tanda Tanya
Dia mengatakan, setiap kali mencoba mengevakuasi, aparat selalu diserang. Dalam catatannya, empat anggota TNI terkena tembakan, satu di antaranya meninggal.
Seperti yang diketahui, lewat sebuah video dalam akun Facebook TPNPB, pimpinan KKB, Egianus Kogeya menyebutkan TNI melakukan penyerangan dengan bom udara.
Berikut video yang disampaikan oleh pimpinan KKB di Papua itu.
Selain itu, satu personel Brimob juga mengalami hal serupa.