VIDEO: Pentolan KKB, Egianus Kogeya Merengek Minta PBB Kirim Pasukan ke Papua & Tuduh TNI Begini. .
VIDEO: Pentolan KKB, Egianus Kogeya Merengek Minta PBB Kirim Pasukan ke Papua & Tuduh TNI Begini. .
VIDEO: Pentolan KKB, Egianus Kogeya Merengek Minta PBB Kirim Pasukan ke Papua & Tuduh TNI Begini. .
TRIBUNJAMBI.COM - Pada unggahan sebuah Facebook yang disinyalir milik Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB), akun Facebook ini awalnya menantang TNI berperang.
Tidak hanya itu, penampilan sang pemimpin yang bernama Egianus Kogeya di akun TPNPB itu kembali membuat heboh.
Egianus meminta agar Pilpres 2019 diboikot.
Terbaru dari Akun Facebook ini, para pemberontak ini meminta dikirimnya pasukan PBB ke Papua.
Baca Juga:
KKB Papua Tunjukkan Wajah Ekianus Kogeya, Berpangkat Brigjen di Facebook TPNPB, Dalang Pembunuhan?
VIDEO: Berpangkat Brigjen, Akhirnya KKB di Papua Tunjukkan Wajah Egianus Kogeya di Facebook TPNPB
Senjata Api Milik KKB untuk Membantai Pekerja, Ternyata Dipasok dari Dua Negara Ini
Akun Facebook (FB) Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) memposting sebuah video.
Dalam video berdurasi 1.14 menit tersebut terlihat seorang kombatan TPNPB mengenggam selongsong peluru yang ia klaim bom udara.
Dikutip dari akun facebook TPNPB, Jumat (14/12) dalam keterangan postingan, TPNPB mengklaim militer Indonesia tak berhenti melakukan serangan bom udara di Kabupaten Nduga, Papua.
"Ini adalah bukti bom yang diturunkan dari udara mengunakan helikopter," tulis postingan akun fb TPNPB.
Dalam postingan, TPNPB juga meminta agar dikirim pasukan PBB ke Irian Jaya.
Sedangkan seseorang yang memegang yang diklaim bom tersebut mengklaim aparat keamanan menganiaya warga setempat.
Menyoal apa yang diklaim oleh TPNPB merupakan bom udara itu salah besar.
Baca Juga:
KPU Kota Jambi Klaim Kotak Suara dari Kardus Lebih Aman
Dana Rp 45 Miliar untuk Bangun Pelabuhan Muara Sabak, Ihsan Yunus akan Jadi Mandor Pelindo II
Situs Transfermarkt Ungkap Nama Pemain Asing Baru di Persib Bandung, Tapi Ada Keanehan
Benda yang dipegang itu adalah granat 30mm dan 40 mm dari pelontar granat GP30 M203 yang jamak digunakan oleh pasukan infantri dalam pertempuran.
Pelontar granat jenis lain yang digunakan oleh aparat TNI-Polri ialah SAGL kaliber 40x46mm buatan Bulgaria dan masih banyak lagi.
Lebih konyolnya lagi, postingan lain TPNPB menunjukkan bom yang ternyata itu adalah granat asap White Phosporus.
