Teriakan 'Merdeka Atau Mati' Bung Tomo, Bakar Semangat Pejuang. Ini Isi Pidato Bung Tomo

'Merdeka atau Mati!" adalah pekikan heroik Bung Tomo sudah tak asing lagi bagi masyarakat khususnya masyarakat Surabaya.

Editor: Deni Satria Budi
zoom-inlihat foto Teriakan 'Merdeka Atau Mati' Bung Tomo, Bakar Semangat Pejuang. Ini Isi Pidato Bung Tomo
wikipedia
Pertempuran 10 November 1945

TRIBUNJAMBI.COM - 10 November 1945, merupakan pertempuran dahsyat yang terjadi di Surabaya. Bahkan, pada hari itu diperingati sebagai Hari Pahlawan.

Semangat para pejuang yang begitu berkobar melawan penjajah saat itu, satu diantaranya karena pidato Bungo Tomo, yang sukses membakar semangat pejuang Indonesia, khususnya Surabaya dalam pertempuran yang kini dikenal sebagai Hari Pahlawan, 10 November.

'Merdeka atau Mati!" adalah pekikan heroik Bung Tomo sudah tak asing lagi bagi masyarakat khususnya masyarakat Surabaya.

Baca: Hujan Lebat Picu Banjir, Ini Kabupaten yang Menjadi Status Siaga Akibat Hujan Lebat

Apa isi pidato Bung Tomo yang berhasil membakar semangat pejuang untuk melawan penjajah pada 10 November itu? Pekikan heroik Bung Tomo berupa Merdeka atau Mati menjadi ikonik pertempuran di Surabaya.

Pertempuran Surabaya menjadi perang terbesar dan terberat dalam sejarah revolusi nasional Indonesia, pasca Indonesia menyatakan kemerdekaannya.

Hari Pahlawan Nasional yang jatuh pada 10 November diperingati untuk mengenang jasa mereka yang telah berjuang memperebutkan Kemerdekaan Indonesia. Pertempuran 10 November di Surabaya pun tak lepas dari sosok Bung Tomo.

Baca: Kesepakatan Prabowo Subianto dengan Presiden PKS tentang Kursi Wagub DKI Jakarta, Diungkap Taufik

Baca: Kunjungan ke Desa Pompa Air, Menteri Yohana Sebut 2030 Tidak Ada Pernikahan Dini di Indonesia

Bung Tomo yang merupakan pahlawan Nasional membakar semangat para pejuang kala itu.
Suaranya yang lantang menjadi ciri khas dari Bung Tomo.
Saat pertempuran terjadi di Surabaya, Bung Tomo membacakan pidatonya melalui radio.

Melalui stasiun radio, Bung Tomo mengobarkan semangat perjuangan rakyat.

'Medeka atau mati' merupakan pekikan heroik bung Tomo yang mampu membakar semangat para pejuang di Surabaya.
Untuk membakar semangat perjuangan di Hari Pahlawan, yuk, intip isi pidato Bung Tomo dilansir dari Tribunnews.

Bung Tomo (Wikipedia)

Berikut isi pidatonya!

Bismillahirrahmanirrahim
Merdeka!!!

Saoedara-saoedara ra’jat djelata di seloeroeh Indonesia,
teroetama, saoedara-saoedara pendoedoek kota Soerabaja
Kita semoeanja telah mengetahoei bahwa hari ini tentara Inggris telah menjebarkan pamflet-pamflet jang memberikan soeatoe antjaman kepada kita semoea.
Kita diwadjibkan oentoek dalam waktoe jang mereka tentoekan, menjerahkan sendjata-sendjata jang kita reboet dari tentara djepang.

Mereka telah minta supaja kita datang pada mereka itoe dengan mengangkat tangan.
Mereka telah minta supaja kita semoea datang kepada mereka itoe dengan membawa bendera poetih tanda menjerah kepada mereka.

Saoedara-saoedara,
didalam pertempoeran-pertempoeran jang lampaoe, kita sekalian telah menundjukkan bahwa
ra’jat Indonesia di Soerabaja
pemoeda-pemoeda jang berasal dari Maloekoe,
pemoeda-pemoeda jang berasal dari Soelawesi,
pemoeda-pemoeda jang berasal dari Poelaoe Bali,
pemoeda-pemoeda jang berasal dari Kalimantan,
pemoeda-pemoeda dari seloeroeh Soematera,
pemoeda Atjeh, pemoeda Tapanoeli & seloeroeh pemoeda Indonesia jang ada di Soerabaja ini,

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved