Jumlah Wanita yang Mengaku Lesbian Kian Bertambah, Apa Faktor?

Fenomena kaum lesbian, gay, biseksual dan transeksual alias LGBT secara global semakin transparan dan mendapat respon dari sebagian

Penulis: Fifi Suryani | Editor: Fifi Suryani
Rocket News 24
Tanpa ragu, ia langsung berlutut dan melamar wanita tersebut. 

TRIBUNJAMBI.COM - Fenomena kaum lesbian, gay, biseksual dan transeksual alias LGBT secara global semakin transparan dan mendapat respon dari sebagian masyarakat. Kondisi ini menyebabkan, jumlah orang yang mengaku sebagai penyuka sesama jenis, dalam hal ini lesbian, semakin bertambah pula. Adakah alasan khusus yang menjadi penyebab kondisi tersebut?

Dokter Sara Elise Wijono dari akun klikdokter.com menyebut, untuk menjawab itu, hal pertama yang menjadi pertimbangan adalah: apakah memang jumlah lesbian bertambah, atau hanya mereka yang berani mengaku sebagai lesbian yang bertambah?

Baca: WASPADA - Sinar Matahari di Musim Kemarau Bisa Picu 5 Penyakit Kulit Ini

Ulasan ini kembali diunggah akun yang sama di Facebook, Selasa (12/6) pukul 20.00 WIB.

Perilaku lesbian di masyarakat

Masyarakat modern umumnya lebih bersikap toleran dengan mereka yang memiliki seksualitas berbeda. Oleh karena itu, mereka yang punya orientasi seksual tidak pada umumnya lebih mungkin untuk mengaku bahwa dirinya adalah seorang lesbian.

"Jika dibandingkan dengan beberapa generasi yang lalu, perilaku lesbian mungkin sulit diterima oleh masyarakat. Maka itu, mereka yang sebenarnya lesbian bisa saja menutupi orientasi seksual mereka, dan menikah lalu menjalani hidup normal sesuai yang diharapkan masyarakat pada masa itu," ujar dr. Sara.

Namun, dengan makin diterimanya lesbian dan sikap masyarakat yang lebih toleran, mungkin seorang lesbian merasa lebih nyaman untuk terbuka mengenai seksualitasnya. Sehingga, tampak seperti lebih banyak lesbian di masa sekarang.

Baca: Wanita Culik Bayi dari RS, Lalu Rawat Seperti Anak Sendiri. Ini yang Terjadi 20 Tahun Kemudian

Baca: Membawa Bayi 11 Bulan Mudik ke Luar Kota. Sudah Amankah, Dok?

Mereka yang mengaku lesbian

Saat ini, banyak publik figur yang tidak malu untuk mengakui dirinya sebagai lesbian atau seorang biseksual. Misalnya saja, Cynthia Nixon (artis Sex and the City), Jane Lynch (anggota Glee), Ruby Rose (artis Orange is the New Black), Cara Delevigne (model), Ellen DeGeneres (pembawa acara), dan lain-lain.

"Pengakuan mereka tentang orientasi seksualnya mungkin memicu orang lain untuk melakukan hal yang sama, yaitu mengaku sebagai lesbian juga. Atas dasar tersebut, kemungkinan Anda kenal dengan seorang lesbian - baik keluarga, teman kerja, teman sekolah, dan lainnya - menjadi lebih besar," ulas Sara.

Gambaran perilaku biseksual dalam sosial media dan televisi juga mungkin berperan dalam meningkatnya jumlah lesbian saat ini. Karena, tidak dimungkiri, banyak film atau serial televisi yang menggambarkan pasangan lesbian sebagai orang normal tanpa stigma negatif.

Baca: Ditinggal dengan Kakak Berusia 3 Tahun, Bayi 37 Hari Telan Tiga Buah Sekrup.  Kondisinya. . .

Baca: Kentut 20 Kali dalam Sehari, Normalkah?

Baca: ASTAGA! - Gara-gara Perawat Ceroboh, Kaki Bayi Usia 4 Hari Ini Terpaksa Dipotong

Katy Perry dalam sebuah lagu, menyebut: "I kissed a girl and I liked it"-saya mencium seorang wanita dan saya menyukainya. Faktanya, lagu tersebut sangat sukses dan menjadi hits di banyak negara.

Mengapa seorang wanita bisa menjadi lesbian?

Seorang wanita lebih mudah dibentuk alias fleksibel. Jadi, jika seorang wanita bersikap sebagai heteroseksual atau dekat dengan wanita lain, dan wanita tersebut saling suka sama suka lalu merasa nyaman, mereka lebih mungkin untuk menjadi sepasang lesbian. Tak hanya itu, pemikiran wanita yang cenderung lebih tertarik pada kepribadian daripada jenis kelamin juga diduga turut berperan.

Sebuah studi pada tahun 2004 menemukan, baik wanita heteroseksual maupun homoseksual dapat terangsang saat menyaksikan film erotis pasangan heteroseksual dan lesbian. Namun, lelaki heteroseksual hanya terangsang melihat pasangan heteroseksual, dan lelaki gay hanya terangsang saat melihat pasangan gay.

Apakah ada peran pria dalam perubahan jumlah lesbian pada masa kini? Bisa saja. Pria masa kini tidak malu mengakui dirinya menonton pornografi. Keadaan tersebut membuat para pria menganggap bahwa wanita sebagai objek seksual. Pada akhirnya, wanita akan mencari kedekatan emosi dan spiritual dari sesama wanita lainnya, yang ujung-ujungnya bisa menemukan perasaan suka sama suka.

Baca: HATI-HATI - Mudik atau Tidak Anda Bisa Terserang Penyakit Ini Usai Lebaran

Baca: TANYA USTAZ: Puasa Tapi Tidak Salat? Ini Dampaknya Bagi Puasa Orang yang Melakukan

Baca: 6 Jenis Makanan Ini Bahaya Dikonsumsi Mentah, Nomor 5 Malah Sudah Biasa

Baca: Kisah PSK yang Pasang 100 Susuk di Tubuhnya. Saat Dilepas, Terjadi Berbagai Peristiwa Mengerikan

"Beberapa alasan di atas dapat turut berkontribusi terhadap bertambahnya jumlah lesbian di dalam masyarakat masa kini. Jika Anda menduga mengalami gejala di atas tidak ada salahnya untuk berkonsultasi dengan psikolog untuk mendapatkan solusi terbaik," saran dr. Sara.

Sumber: Facebook/klikdokter.com

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved