Berita Viral
Pilu Wanita Diteror Bom Ikan hingga Atap Rumah Rusak, Kini Korban Trauma
Ledakan mengguncang lingkungan Dusun Sapulante, Desa Sapulante, Kecamatan Pasrepan, Kabupaten Pasuruan, pada Kamis (6/11/2025) dini hari.
Penulis: Heri Prihartono | Editor: Heri Prihartono
TRIBUNJAMBI.COM - Sebuah ledakan kuat mengguncang lingkungan Dusun Sapulante, Desa Sapulante, Kecamatan Pasrepan, Kabupaten Pasuruan, pada Kamis (6/11/2025) dini hari.
Ledakan tersebut diduga berasal dari bom ikan atau bom bondet yang dilempar orang tak dikenal ke rumah milik warga setempat, Siti Sumailah (48).
Bom ikan awalnya sebagai bahan peledak rakitan yang semula dikenal sebagai "bom ikan".
Bom ikan dirakit dari bahan kimia seperti pupuk berdaya ledak rendah.
Bom ikan dapat disalahgunakan oleh individu dengan niat jahat atau kelompok kriminal sebagai senjata improvisasi untuk mencelakakan orang lain atau properti di berbagai lokasi, baik di darat maupun perairan.
Penyalahgunaan ini menjadi ancaman serius kapan saja karena bahan tersebut tidak stabil dan mudah meledak, melanggar Undang-Undang Darurat tentang Kepemilikan Bahan Peledak, dan dapat mengakibatkan cedera berat, kematian, serta teror bagi masyarakat.
Dalam kasus ini, sebagian atap rumah korban rusak parah.
Asbes dan genting di bagian kamar rontok akibat daya ledak bondet, sementara Siti yang berada di dalam rumah saat kejadian dilaporkan mengalami trauma.
Kasi Humas Polres Pasuruan, Iptu Joko Suseno, menjelaskan bahwa peristiwa tersebut saat ini tengah diselidiki oleh pihak kepolisian.
Tim dari Unit Reskrim Polsek Pasrepan telah memeriksa sejumlah saksi untuk mengungkap pelaku pelemparan.
“Korban mendengar suara ledakan keras sekitar pukul 01.00 dini hari.
Awalnya dia tidak menaruh curiga, tetapi ketika pagi hari melihat atap rumah rusak, baru diketahui suara itu berasal dari ledakan bondet,” kata Joko saat dikonfirmasi, Kamis (6/11/2025).
Dari hasil pemeriksaan awal di lokasi, ledakan mengakibatkan sepuluh genting rumah rontok dan dua lembar atap asbes ambruk.
Polisi juga menemukan sisa material yang diduga bagian dari bom ikan.
Barang bukti tersebut kini diamankan untuk keperluan penyelidikan lebih lanjut.
Hingga Kamis sore, aparat kepolisian masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengumpulkan keterangan dari warga sekitar.
Joko menegaskan, tim penyidik berupaya mengungkap motif dan identitas pelaku secepat mungkin.
“Kasus ini masih dalam penyelidikan. Kami mengimbau masyarakat tetap tenang dan segera melapor jika melihat atau mendengar hal mencurigakan,” ujarnya.
Sementara itu, warga sekitar Dusun Sapulante memilih berjaga di lingkungan mereka sejak kejadian tersebut.
Sejumlah warga menyalakan lampu di depan rumah dan melakukan ronda malam untuk mencegah terulangnya peristiwa serupa.
“Kami khawatir kalau masih ada orang yang iseng melempar bondet lagi.
Jadi, warga sepakat menjaga kampung,” tutur salah satu warga yang enggan disebutkan namanya.
Peristiwa teror bondet ini menambah daftar panjang penggunaan bahan peledak rakitan di wilayah pedesaan Jawa Timur.
Polisi mengingatkan bahwa penggunaan bom ikan tidak hanya melanggar hukum, tetapi juga membahayakan keselamatan jiwa dan merusak lingkungan sekitar.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada laporan korban luka, dan aparat kepolisian masih terus melakukan patroli serta penyelidikan intensif untuk memastikan keamanan warga Desa Sapulante.
Artikel diolah dari Kompas.com
Baca juga: Kunci Jawaban IPAS Kelas 5 Halaman 182, Cerita Nelayan Gunakan Bom Ikan
| Jusuf Kalla Marah Besar usai Tanahnya Diduga Dicaplok Lippo Group |
|
|---|
| Heboh Pria Terjun ke Sungai Demi Lari dari Kejaran Begal Bersenjata Pistol |
|
|---|
| Istri Minta Cerai Padahal Baru 3 Hari Menikah, Rahasia Gelap Suami Mendadak Ketahuan |
|
|---|
| Cerita Pilu Bocah Dikunci di Gudang Masjid, Dia Ditemukan Pucat dan Ketakutan |
|
|---|
| Viral Jari Siswa SDN di Pulau Sangkar Kerinci Hampir Putus karena Digigit Teman |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jambi/foto/bank/originals/20230927-Garis-Polisi.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.