Pembunuhan Dosen di Bungo
Update Polisi Propam Tebo Diduga Bunuh dan Rudapaksa Dosen di Bungo: Hasil Otopsi Keluar 4 Hari Lagi
Kapolres Bungo AKBP Natalena Eko Cahyono menegaskan bahwa pihaknya masih menanti laporan resmi dari tim forensik.
Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
TRIBUNJAMBI.COM - Kepastian terkait penyebab utama kematian tragis EY (37), dosen wanita di Bungo Jambi yang diduga dibunuh dan diperkosa oleh oknum anggota polisi Propam Polres Tebo berinisial W atau Waldi, akan segera terungkap.
Pihak kepolisian memperkirakan hasil otopsi jenazah korban akan keluar maksimal dalam empat hari ke depan.
Kapolres Bungo AKBP Natalena Eko Cahyono menegaskan bahwa pihaknya masih menanti laporan resmi dari tim forensik.
"Menunggu empat hari lagi maksimal (hasil otopsinya)," kata Kapolres Natalena dilansir dari Kompas.com, Senin (3/11/2025) malam.
Penantian hasil otopsi ini sangat krusial karena akan menguatkan dugaan-dugaan awal yang ditemukan tim penyidik di lapangan.
Khususnya terkait kekerasan dan dugaan pemerkosaan yang dialami korban.
Visum Sementara Perkuat Dugaan Pemerkosaan
Meskipun hasil otopsi penuh masih ditunggu, Kapolres Natalena telah mengungkapkan temuan dari visum sementara yang memperkuat indikasi adanya tindak kekerasan seksual.
"Diduga ada pemerkosaan, karena ditemukan sperma di celana korban," ujar Natalena.
Baca juga: Miris! Bripda Waldi Pura-pura Kaget Usai Bunuh Dosen di Jambi, Ucap Turut Berduka ke Adik Korban
Baca juga: Maling Sawit di Batang Hari Jambi Diarak Keliling Kampung Sambil Pikul Buah Viral, Warga: Efek Jera
Baca juga: Daftar Nama 39 Pejabat Eselon II, III dan IV di Pemkab Tanjabtim Jambi yang Dilantik Bupati Dillah
Saat ditemukan, jenazah dosen yang juga merupakan Ketua Program Studi S1 Keperawatan di Institut Administrasi dan Kesehatan Setih Setio (IAKSS) Muaro Bungo ini menunjukkan tanda-tanda kekerasan fisik yang parah.
Korban ditemukan dengan luka lebam di wajah, bahu, dan leher, serta luka di bagian kepala.
Tanda-tanda itu semakin memperkuat dugaan bahwa EY tewas akibat tindak pembunuhan.
Motif Asmara dan Harta Korban Diamankan
Terhadap pelaku berinisial W, yang merupakan mantan kekasih korban, polisi telah menerbitkan surat perintah penahanan dan saat ini masih menjalani pemeriksaan intensif.
Motif sementara yang diungkapkan polisi adalah masalah pribadi yang berlatar belakang asmara.
"Untuk motif sementara yang bisa kita ungkapkan adalah asmara," tambah Kapolres.
Selain dugaan pembunuhan dan pemerkosaan, Waldi juga diketahui membawa kabur sejumlah harta berharga milik korban, di antaranya sepeda motor PCX, mobil Honda Jazz, iPhone, dan perhiasan emas.
Baca juga: Terungkap Cara dan Tujuan Bripda Waldi Pindahkan Motor-Mobil Usai Bunuh Dosen Wanita di Bungo Jambi
Baca juga: 10 Tersangka Korupsi PJU di Kerinci Dilimpahkan ke Pengadilan Tipikor Jambi
Untungnya, seluruh barang bukti tersebut berhasil diamankan kembali.
Plt Kasi Humas Polres Bungo Ipda Bambang mengonfirmasi, "Untuk barang milik korban semuanya sudah kita amankan di Polres Bungo."
Barang Bukti yang Diamankan:
1. Mobil Honda Jazz: Ditemukan di wilayah Tebo, sekitar 300 meter dari tempat kos pelaku.
2. Sepeda Motor PCX: Ditemukan di area parkir rumah sakit.
3. iPhone dan Perhiasan Emas: Diamankan bersama pelaku.
Dengan penahanan pelaku dan pengamanan barang bukti, fokus penyidik kini sepenuhnya tertuju pada hasil otopsi yang dijanjikan keluar maksimal empat hari lagi untuk melengkapi berkas perkara dan menjerat pelaku dengan pasal yang sesuai.
Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News
Baca juga: Politisi PDIP Nilai Budi Arie Cari Aman dan Tinggalkan Jokowi: Dia akan Dijadikan Tersangka Judol
Baca juga: BMKG Rilis Peringatan Dini Cuaca Jambi Hari Ini, 6 Kabupaten Waspada
Baca juga: Top 7 Jambi 4 November 2025, Ringkasan Kasus Bripda Waldi Bunuh Dosen Perempuan EY
Sumber Kompas.com: https://regional.kompas.com/read/2025/11/04/093747978/polisi-propam-diduga-perkosa-dan-bunuh-dosen-di-jambi-hasil-otopsi-tunggu-4
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jambi/foto/bank/originals/20251104-Waldi-anggota-Propam-Polres-Tebo-bunuh-dosen-wanita-di-Bungo-Jambi.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.