Bocor Percakapan Admin Mesdos Wali Kota Surabaya Saat Live, Kini Pilih Mengundurkan Diri

TRIBUNJAMBI.COM – Percakapan admin media sosial Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, yang bocor saat siaran langsung mendadak viral dan jadi sorotan warganet.

Isi percakapan tersebut ramai diperbincangkan karena dianggap membuka tabir di balik pengelolaan konten media sosial milik orang nomor satu di Surabaya itu.

Akibat kehebohan yang terjadi, sang admin akhirnya memilih mengundurkan diri dari jabatannya.

Lalu, seperti apa isi percakapan yang membuat publik heboh itu?

Kejadian bermula saat admin media sosial melakukan siaran langsung di akun Instagram resmi milik Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi.

Ketika siaran langsung tersebut dijeda, tanpa disadari, mikrofon masih aktif sehingga suara percakapan antara dua orang admin terdengar jelas oleh para penonton.

Baca juga: Gerak-gerik Budi Arie Tunjukkan Projo Mulai Berpaling dari Jokowi, Pengamat Ungkap 3 Indikator

Baca juga: Nekat Pria Batalkan Pernikahannya, gegara Kesal Keluarga Calon Istri Terlambat Sediakan Makanan

Baca juga: Tampang Waldi, Oknum Polisi Pembunuh Dosen Wanita di Bungo Jambi

“Kalau seperti ini, Mat, videonya kan bagus. Kita simpan saja dulu, siapa tahu nanti hujan bisa dipakai lagi biar seolah-olah bapak sedang keliling,” ujar seorang perempuan dalam rekaman itu.

Potongan percakapan tersebut langsung menyebar luas di media sosial dan menimbulkan dugaan bahwa aktivitas Eri Cahyadi di lapangan hanya sebatas pencitraan.

Tak sedikit netizen yang menilai bahwa aksi Wali Kota Surabaya selama ini hanyalah sebuah “gimmick” untuk media sosial.

Komentar bernada sindiran pun bermunculan dari warganet di kolom komentar.

“Walikota epok-epok wkwk,” tulis akun @sap***.

“Kakean pencitraan awakmu,” tambah akun @bag****.

“Hidup epok-epok,” tulis akun @rif***.

“Rekaman kapan iki, Ri? Mbok upload saiki ben epok-epok kerjo kan?” sahut akun @vit****.

“Duta epok-epok, tak kira kerja nyata, dadakno kerja lek onok kamera,” tulis akun @kuts****.