Berita Viral
Dana Reses DPR Tembus Rp702 Juta, Formappi Kaget: Perampokan Berjamaah
Formappi menyebut kenaikan Dana Reses secara signifikan sebagai indikasi adanya praktik "perampokan berjamaah" di parlemen.
Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
"Kita masih perlu siap-siap dikejutkan dengan besaran nilai tunjangan untuk 7 jenis kunjungan selain Reses," ucapnya.
Baca juga: Ketua DPRD Kota Jambi Kemas Faried Gelar Reses II 2025 di Telanaipura, Danau Sipin, dan Danau Teluk
Baca juga: Pria Misterius Diburu Polisi Terkait Kematian Wanita Hamil Muda di Hotel Palembang, Chek In?
Formappi mendesak agar DPR segera membuka secara transparan detail penggunaan dana Reses yang masif ini, demi membantah tudingan publik bahwa parlemen telah melakukan praktik "perampokan berjamaah" terhadap keuangan negara.
Sufmi Dasco: Penyesuaian
Sementara itu, Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad, menegaskan bahwa dana Reses sebesar Rp 702 juta yang menjadi sorotan publik bukan merupakan kenaikan tunjangan bagi anggota dewan.
Akan tetapi, penyesuaian kebijakan untuk periode DPR 2024–2029.
"Jadi itu bukan kenaikan lho. Jadi itu kebijakan per periode anggota DPR yang berbeda. Kalau periode 2019–2024, itu indeks dan jumlah titiknya berbeda. Nah, untuk anggota DPR 2024–2029, itu indeks dan jumlah titiknya juga berbeda, sehingga angkanya berbeda,” kata Dasco kepada wartawan, Sabtu (11/10/2025).
Ia menjelaskan, usulan penyesuaian tersebut berasal dari Sekretariat Jenderal DPR. Sementara itu, para anggota dewan hanya menjalankan kebijakan yang sudah ditetapkan.
"Yang mengusulkan itu Kesekretariatan Jenderal, anggota DPR itu kan hanya menjalankan saja. Karena Reses itu kan uangnya bukan untuk anggota dewan, tapi untuk kegiatan Reses titik di dapil dengan berbagai kegiatan serap aspirasi masyarakat," ujarnya.
Menurut Dasco, besaran Rp 702 juta disesuaikan dengan kenaikan harga barang dan jasa, serta jumlah titik kegiatan Reses yang bertambah dibanding periode sebelumnya.
"Iya, angkanya Rp 702 (juta). Kalau 2019–2024 karena titiknya lebih sedikit, dan indeksnya juga lebih ini, ini kan disesuaikan harga-harga juga dengan jumlah titik. Makanya jadi Rp 702, dari Rp 400 berapa gitu loh," jelasnya.
Baca juga: Jalur Maut di Ness Jambi, Jalan Alternatif Kota Jambi-Batanghari Kerap Telan Korban
Lebih lanjut, Dasco juga mengingatkan bahwa kegiatan Reses tidak dilakukan setiap bulan. Akan tetapi kegiatan ini hanya 4 hingga 5 kali dalam setahun, tergantung agenda DPR.
"Dan ini juga tolong jelaskan, Reses ini nggak tiap bulan kan. Kegiatan Reses ini berapa bulan sekali. Setahun itu cuma 4 atau 5 kali, tergantung dengan padatnya agenda," pungkasnya.
Tentang Formappi
Formappi adalah singkatan dari Forum Masyarakat Peduli Parlemen Indonesia.
Ini adalah sebuah organisasi non-pemerintah (NGO) yang bergerak di bidang pengawasan parlemen dan advokasi demokrasi.
Fokus Utama:
- Transparansi dan akuntabilitas parlemen (DPR/DPRD)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.