Berita Viral

Geger Wanita Simpanan Pejabat Majalengka: Hubungan Gelap Berawal dari DM THR

Lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Majalengka digegerkan oleh pengakuan seorang wanita berinisial Y di media sosial. 

Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
Ist
Ilustrasi hubungan gelap pejabat 

TRIBUNJAMBI.COM - Lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Majalengka digegerkan oleh pengakuan seorang wanita berinisial Y di media sosial. 

Y, yang mengaku sebagai simpanan pejabat, blak-blakan menceritakan hubungan terlarangnya yang berujung pada kehamilan, memicu skandal perselingkuhan yang melibatkan pejabat berinisial E.

Kasus ini mencuat setelah Y mengunggah pernyataan di media sosial yang menyebut E bertanggung jawab atas kehamilannya.

Pejabat Pemkab Majalengka yang terseret skandal ini, berinisial E, telah dimintai keterangan oleh Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Majalengka.

Kepala BKPSDM, Ikin Asikin, mengonfirmasi bahwa E mengakui adanya hubungan badan dengan Y, wanita yang bukan pasangan sahnya.

"Saat di BAP, dan hasilnya kemarin, ya di antaranya mengakui tentang hubungan dengan wanita tersebut," kata Ikin Asikin di kantornya pada Kamis (2/10/2025).

Dimulai dari DM THR di Instagram

Y, yang mengaku berasal dari Pangandaran, membuka suara terkait awal mula perkenalannya dengan E. 
Perkenalan mereka terjadi pada Maret 2025 melalui media sosial Instagram.

Hubungan gelap ini dimulai dengan modus yang tidak lazim. E tiba-tiba mengiriminya pesan di Direct Message (DM) Instagram dan meminta nomor rekening Y dengan dalih akan mengirimkan uang sebagai Tunjangan Hari Raya (THR).

Baca juga: Viral Video 3 Menit Bongkar Perselingkuhan Polisi di Lubuklinggau dengan Istri Orang

Baca juga: Makin Yakin! Roy Suryo Klaim Ijazah Jokowi 99,99 Persen Palsu Usai Dapat Salinan Resmi KPU

Baca juga: Korban Tewas Tragedi Runtuhnya Ponpes di Sidoarjo Jadi 14 Orang, Puluhan Santri Masih Hilang

“Awalnya saya bikin story di Instagram, dia komen, terus minta nomor rekening katanya buat kasih THR. Dari situ dia transfer uang,” ungkap Y dalam rekaman suara yang dikirimkan orang dekatnya, Jumat (3/10/2025).

Setelah itu, komunikasi beralih ke WhatsApp dan semakin intens. 

Y mengaku sering curhat, begitu pula E, yang mengarah pada kedekatan emosional hingga akhirnya terjadi hubungan terlarang. 

Pertemuan rutin keduanya terjadi seminggu sekali di Tasikmalaya sejak April 2025.

Bahkan, pada Mei 2025, Y mengaku dikontrakkan rumah oleh E di Tasikmalaya agar mereka tidak perlu bertemu di hotel. 

"Kalau lagi datang bulan Pak E ini tidak ke Tasikmalaya, saya asli Pangandaran, tapi dikontrakkan rumah di Tasikmalaya," terangnya.

E Ragukan Kehamilan: Jarak Waktu Tidak Sinkron

Meskipun mengakui perselingkuhan, E bersikeras meragukan kehamilan Y. 

Keraguan E inilah yang diduga kuat menjadi pemicu Y membongkar skandal ini di media sosial.

Menurut Kepala BKPSDM, E menyatakan sangsi karena adanya perbedaan waktu antara kapan mereka berhubungan badan dan kapan Y melaporkan kehamilannya.

Baca juga: Dugaan Perselingkuhan Melibatkan PJ Kades di Tebo Jambi, Camat Panggil Pihak Terkait

Baca juga: Tragedi Suntik Alergi: Janin 9 Bulan Meninggal Usai Ditangani Dokter Umum di RS Bersalin Kota Jambi

"Tapi beliau itu masih sangsi (meragukan) kaitan dengan kehamilannya," kata Ikin Asikin. "Karena antara pertemuan mereka berhubungan dengan informasi tentang kehamilannya, katanya tidak sinkron," tambahnya.

Saat ini, kasus skandal perselingkuhan dan dugaan pelanggaran kode etik Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang dilakukan E ini sedang didalami lebih lanjut oleh BKPSDM Majalengka.

Terancam Dipecat

Bupati Majalengka, Eman Suherman mengecam perbuatan E yang berselingkuh. Eman menegaskan, perbuatan E tidak pantas dilakukan oleh seorang pejabat.

Oleh karena itu, pihaknya langsung membentuk tim investigasi untuk menelusuri kebenaran kasus ini.

"Saya sudah memanggil Kaban BKPSDM dan meminta agar berkoordinasi dengan Inspektorat." Bagaimanapun juga, ini sudah membuat gaduh di Majalengka. Tidak pantas seorang pejabat melakukan perbuatan tercela. Harusnya mereka jadi teladan bagi publik,” kata Eman, Kamis, dikutip dari TribunJabar.id.

Bupati Majalengka mengaku kaget dengan kabar perselingkuhan yang dilakukan E. Sebab, selama ini, E dikenal memiliki citra yang positif. Ia juga berkinerja baik. Bahkan, E baru saja naik jabatan.

"Kalau dari sisi kinerja, laporannya baik. Makanya kemarin dia naik jabatan. Tapi kalau ada isu seperti ini, saya juga kaget. Orangnya dikenal pendiam dan tidak banyak bicara," tandasnya.

Adapun tim investigasi yang dibentuk pihaknya beranggotakan lima orang. 

Tim ini bertugas mengumpulkan data, mendalami kasus, serta menyesuaikan dengan aturan hukum yang berlaku. Eman menegaskan, akan ada sanksi untuk E jika kasus dugaan perselingkuhan itu terbukti benar.

"Kalau nanti terbukti, tentu akan ada tindakan terukur sesuai aturan. Apakah dinonjobkan, diberhentikan, atau bentuk sanksi lainnya, kita serahkan pada hasil kerja tim,” terangnya.

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Strategi Keliru Vadel Badjideh Berujung Vonis 9 Tahun, Hotman Paris: Salah Pilih Pengacara Razman

Baca juga: Sinopsis Genie, Make a Wish Episode 2,  Permintaan Pertama dari Ka Young

Baca juga: Sinopsis Genie, Make a Wish Episode 1, 3 Permintaan untuk Gadis Psikopat

Baca juga: Apakah Korban Keracunan MBG Bisa Ajukan Gugatan Pidana? Ini Penjelasan LPSK

Artikel ini telah tayang di TribunLampung.co.id dengan judul Wanita Simpanan Pejabat Buka-bukaan di Medsos Gegara Kehamilannya Diragukan

Sumber: Tribun Jambi
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved