Polemik di Papua
KKB Papua Berulah Lagi: Bakar Gedung Puskesmas di Pegunungan Bintang, Aparat Siaga Satu
KKB Papua, yang disebut juga TPNPB-OPM Kodap XV Ngalum Kupel kembali menunjukkan aksi brutalnya di Papua Pegunungan.
Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
TRIBUNJAMBI.COM – KKB Papua kembali berulah. Kelompok Kriminal Bersenjata di Papua atau KKB Papua, yang disebut juga TPNPB-OPM Kodap XV Ngalum Kupel kembali menunjukkan aksi brutalnya di Papua Pegunungan.
Senin (29/9/2025) sekitar pukul 06.20 WIT, mereka membakar Puskesmas Distrik Kiwirok.
Tak hanya itu saja, rumah dinas tenaga kesehatan di Kabupaten Pegunungan Bintang (Pegubin) juga dibakar.
Kondisi itu memicu kontak tembak dengan aparat keamanan.
Aksi ini tidak hanya melumpuhkan fasilitas kesehatan vital yang seharusnya melayani masyarakat.
Tetapi juga merupakan serangan kedua kalinya terhadap Puskesmas Kiwirok setelah insiden serupa pada September 2021.
Kebakaran pertama kali terdeteksi oleh Satgas Operasi Damai Cartenz yang melihat kepulan asap hitam dari arah Puskesmas Kiwirok.
Saat tim patroli bergerak, delapan anggota KKB Papua bersenjata api terlihat di lokasi.
Baca juga: 2 Jenazah Pendulang Emas Korban KKB Papua Yahukimo Berhasil Dievakuasi, Aparat Janji Kejar Pelaku
Baca juga: Aksi Bobby Nasution Razia Truk Asal Aceh Viral, Apa Kata Gubernur Sumut? Respon Gubernur Mualem
Baca juga: 7 Santri Masih Terjebak Reruntuhan di Bangunan Musala Ponpes Sidoarjo, Sekda Jatim: Masih Hidup
Kontak senjata pun tak terhindarkan. Pihak KKB Papua melancarkan tembakan saat aparat melintas di dekat SMA Negeri Kiwirok, yang dilaporkan juga telah dibakar KKB dua hari sebelumnya.
"Tim berhasil merespons dan memukul mundur kelompok KKB tersebut," jelas Kepala Operasi Satgas Damai Cartenz, Brigadir Jenderal Polisi (Brigjen Pol) Faizal Ramadhani, pada Senin malam.
Ia membenarkan pembakaran Puskesmas yang diduga dilakukan TPNPB-OPM.
Setelah dipukul mundur, kelompok bersenjata itu melarikan diri ke arah Desa Lolim.
Aparat yang kemudian mengamankan posisi di ketinggian mengonfirmasi bahwa bukan hanya puskesmas yang hangus, tetapi juga rumah dinas bagi para tenaga kesehatan.
Keamanan Siaga Penuh
Menanggapi eskalasi kekerasan ini, aparat gabungan TNI dan Polri di Distrik Kiwirok langsung menetapkan status Siaga Satu di seluruh pos untuk mengantisipasi serangan susulan dari KKB Papua.
Wakil Kepala Satgas Operasi Damai Cartenz, Komisaris Besar Polisi Idarma Sinaga, menegaskan bahwa gangguan keamanan yang menyasar fasilitas publik tak akan membuat aparat gentar.
Baca juga: Kisah 4 Pendulang Emas Lolos dari Aksi Brutal KKB Papua di Yahukimo: Sembunyi di Hutan, 5 Tewas
Baca juga: Heboh Foto Presiden Prabowo Bareng Donald Trump di Baliho Israel, Kata Kemenlu? Dukung Normalisasi?

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.