Profil Komjen Dedi Prasetyo, Sosok Wakapolri yang Masuk dalam Daftar Calon Kapolri Pengganti Listyo

TRIBUNJAMBI.COM - Spekulasi mengenai pergantian pucuk pimpinan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) semakin menguat. 

Isu ini mencuat setelah kabar beredar bahwa Presiden Prabowo Subianto telah mengirimkan surat ke DPR RI untuk penggantian Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. 

Di antara sejumlah nama perwira tinggi yang mencuat yakni Komjen Dedi Prasetyo.

Lantas, siapa Saja calon lainnya?

Selain Komjen Dedi Prasetyo, nama-nama lain yang juga masuk bursa calon Kapolri antara lain:

- Komjen Pol. Suyudi Ario Seto, lulusan Akpol 1994, yang baru saja dilantik sebagai Kepala BNN.

- Komjen Pol. Syahar Diantono, lulusan Akpol 1991, yang saat ini menjabat sebagai Kabareskrim Polri.

Meskipun kabar mengenai surat dari Istana ke DPR RI telah beredar, hingga saat ini, belum ada konfirmasi resmi dari pimpinan DPR RI. 

Baca juga: Siapa Komjen Suyudi Ario? Calon Kapolri Gantikan Listyo Sigit, Alumni Akpol 1994 Bareng Sambo

Baca juga: Jokowi Duga Ada yang Back Up Penggugat Ijazahnya,  Gibran-KPU: Nanti Ijazah Jan Ethes Dimasalahkan

Baca juga: KKB Papua Klaim Tembak Jatuh Pesawat Nirawak Militer Gunakan Ketapel

Namun, kencangnya isu ini membuat publik menanti-nanti pengumuman resmi dari Istana. 

Lalu, bagaimana profil Komjen Dedi Prasetyo?

Sosoknya sebagai berikut:

Komjen Dedi Prasetyo disebut-sebut sebagai salah satu kandidat terkuat.

Pria kelahiran Magetan, 26 Juli 1968, ini memang memiliki karier yang moncer. 

Lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) 1990 ini baru saja dilantik menjadi Wakil Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Wakapolri) pada 16 Agustus 2025. 

Posisi ini ia emban setelah menggantikan Komjen Pol. Ahmad Dofiri yang pensiun.

Sosok Wakapolri telah berganti dari Ahmad Dofiri yang telah pensiun pada 30 Juni 2025 kepada Komjen Dedi Prasetyo.

Jabatan tersebut diembannya setelah dilantik Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo pada Sabtu (16/8/2025).

Pelantikan yang berlangsung di di Gedung Rupatama Mabes Polri dibenarkan Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Pol Shandi Nugroho.

Baca juga: Isunya Kapolri Diganti, Presiden Bersurat ke DPR, Siapa Jenderal Bintang 3 Bakal Gantikan Listyo?

Baca juga: Aksi Damai Jambi Bersuara Gelar Panggung Rakyat, Dorong Reformasi Polri hingga hingga Transparansi

Irjen Pol Shandi Nugroho menyebut pelantikan Komjen Dedi ini juga sekaligus menjawab pertanyaan publik terkait posisi Wakapolri yang sempat lama tak terisi pasca pensiunnya Komjen Ahmad Dofiri.

"Pada pagi hari ini telah dilaksanakan kegiatan Bapak Wakapolri, bapak Komjen Pol Prof Dr. Dedi Prasetyo yang tadinya beliau adalah Irwasum Polri," kata Irjen Shandi Nugroho kepada wartawan, Sabtu (16/8/2025).

Shandi menjelaskan, pasca dilantik, Komjen Dedi kata dia menyatakan bakal totalitas membantu Jenderal Listyo menyelesaikan tugas yang ada di Korps Bhayangkara.

Lantas, seperti apa Sosok Komjen Dedi Prasetyo, Wakapolri yang dilantik Kapolri?

Komjen Dedi Prasetyo adalah alumnus Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 1990.

Komjen Dedi Prasetyo lahir di Madiun, Jawa Timur, pada tanggal 26 Juli 1968.

Berbagai jabatan strategis di Korps Bhayangkara sudah pernah diemban Dedi.

Ia tercatat pernah menjabat sebagai Sespri Wakapolri (2004—2005), Pamen Sespim Polri (2005), Kabag Bin Polwil Madura Polda Jawa Timur (2005), dan Kakorsis SPN Mojokerto Polda Jawa Timur (2006—2007).

Selain itu, ia juga sempat menduduki posisi sebagai Kasat Serse Polwiltabes Surabaya (2007), Kapolresta Kediri (2008), Kapolres Lumajang (2009), dan Kasubbagmin Set Rodalpers SDE SDM Polri (2010).

Tak sampai di situ, Dedi juga pernah mengemban jabatan sebagai Kasubag Jakprodiklat Bag Jakdiklat Rojiantra SDE SDM Polri (2010—2011), Karo SDM Polda Maluku Utara (2011), dan Karo SDM Polda Kalimantan Tengah (2012).

Karier Dedi Prasetyo makin moncer setelah ia menjabat sebagai Kabagpangkat Robinkar SSDM Polri (2014), Kabagrenmin SSDM Polri, dan Kabagmutjab Robinkar SSDM Polri (2016).

Pada 2017, ia didapuk menduduki posisi sebagai Wakapolda Kalimantan Tengah.

Satu tahun kemudian, ia ditunjuk menjadi Karopenmas Divhumas Polri.

Baca juga: Terungkap Cara Perusuh Beraksi dalam Aksi Demo, Penasihat Ahli Kapolri: Momen Kritis

Baca juga: Nasdem Pastikan Video Skandal  7 Menit Diduga Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach Hoaks: Fitnah Keji

Setelah itu, Dedi dimutasi menjadi Karobinkar SSDM Polri pada tahun 2019.

Pada 2020, Komjen Dedi Prasetyo kemudian diangkat menjadi Kapolda Kalimantan Tengah.

Tak lama setelah itu, ia ditunjuk untuk mengisi kursi jabatan sebagai Kadiv Humas Polri pada 2021.

Sejak saat itu, namanya makin dikenal oleh masyarakat luas.

Polisi yang menyandang pangkat profesor ini juga sempat didapuk sebagai Guru Besar PTIK STIK.

Pada 2023, Komjen Dedi Prasetyo diangkat menjadi Asisten SDM Kapolri.

Selanjutnya, ia diutus menjadi Irwasum Polri pada tahun 2024.

Pada Agustus 2025, Dedi Prasetyo dipercaya menjadi Wakapolri.

Selama berdinas di Polri, Dedi telah berhasil meraih berbagai prestasi akademik yang cemerlang.

Ia adalah salah satu Pati Polri yang telah berhasil meraih gelar profesor.

Nama lengkap berikut dengan gelarnya yakni Komjen Pol. Prof. Dr. Dedi Prasetyo, M.Hum., M.Si., M.M.

Dedi juga menyatakan akan membantu Listyo terutama untuk mewujudkan asta cita dari Presiden Prabowo Subianto.

Asta Cita Presiden Prabowo yang berisikan tentang pengokohan ideologi hingga demokrasi. Ada juga soal pemantapan sistem pertahanan negara dan mendorong kemandirian bangsa lewat swasembada pangan hingga ekonomi kreatif.

Prabowo-Gibran juga berjanji memperkuat pembangunan SDM, melanjutkan hilirisasi dan industrialisasi demi negeri, meningkatkan lapangan kerja hingga soal reformasi politik, hukum dan birokrasi.

"Tentunya Pak Wakapolri sudah dilantik oleh bapak Kapolri sekaligus juga pada saat dilantiknya beliau menyatakan kesiapan all out mendukung bapak Kapolri dalam melaksanakan tugas-tugas," jelasnya.

"Terutama menindaklanjuti arahan bapak Presiden dalam program asta cita untuk segera bisa direalisasikan di masyarakat," sambungnya.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memilih Komjen Dedi Prasetyo menjadi Wakapolri.

Penunjukan itu berdasarkan surat telegram rahasia bernomor ST/1764/VIII/KEP./2025, per tanggal 5 Agustus 2025 yang ditandatangani oleh As SDM Polri Irjen Anwar.

Untuk informasi, Komjen (purn) Ahmad Dofiri resmi pensiun dari Korps Bhayangkara dengan jabatan terakhir Wakapolri pada 30 Juni 2025 lalu.

Namun hingga satu bulan, sosok yang menggantikan Dofiri masih belum ditunjuk oleh Polri.

Spekulasi nama-nama untuk menjadi orang nomor 2 di Polri sendiri bermunculan seiring dengan kosongnya jabatan tersebut.

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Jokowi Duga Ada yang Back Up Penggugat Ijazahnya,  Gibran-KPU: Nanti Ijazah Jan Ethes Dimasalahkan

Baca juga: Berapa Gaji PPPK Paruh Waktu tahun 2025?

Baca juga: Kebakaran di Permukiman Padat Nipah Panjang Jambi, Satu Rumah Hangus

Baca juga: Ternyata Ledakan di Pamulang Karena Tabung Gas 12 Kg, Bukan Meteor atau Septic Tank