Berita Viral
Heboh Video Pengeroyokan Perempuan di Sarolangun Jambi: Dipukuli Hingga Tak Bedaya
Video pengeroyokan seorang perempuan dipukuli oleh sekelompok perempuan lain menjadi viral di media sosial, memicu kemarahan publik.
Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
TRIBUNJAMBI.COM - Sebuah video pengeroyokan yang memperlihatkan seorang perempuan dipukuli oleh sekelompok perempuan lain menjadi viral di media sosial, memicu kemarahan publik.
Peristiwa tragis ini diduga terjadi di salah satu desa di Kabupaten Sarolangun, Provinsi Jambi, pada Minggu (7/9/2025).
Dalam video yang beredar luas, terlihat seorang remaja perempuan berinisial "M" menjadi korban pengeroyokan brutal.
Dia tampak dipukuli oleh beberapa perempuan lainnya hingga tak berdaya dan terbaring di tanah.
Informasi tersebut berdasarkan kabar yang beredar di sosial media Instagram dilansir Tribunjambi.com pada Jumat (12/9/2025).
Dilihat Tribunjambi.com dari unggahan akun @jambihits, disebutkan aksi kekerasan tersebut juga mendapat dukungan dari teman pelaku.
Sebab dalam video itu ada suara diantara pelaku terdengar mengucapkan kata-kata merendahkan.
Ironisnya, alih-alih menghentikan aksi kekerasan, salah satu rekan pelaku justru terdengar menyemangati dengan kata-kata yang merendahkan.
Baca juga: Kasus Pengeroyokan di UIN, Polda Jambi Sebut Sudah Ada Laporan
Baca juga: 2 Pentolan KKB Papua Kembali ke Pangkuan NKRI: Momen Haru Disaksikan Tokoh Adan Hingga Keluarga
Baca juga: Uya Kuya Minta Penjarah Kembalikan Kucing Kesayangan: Tidak Akan Menempuh Jalur Hukum
"Mantap buuuuk, Menyala," ucapnya, saat melihat korban menangis dan terbaring lemah.
Kejadian ini sangat disayangkan dan menimbulkan kekhawatiran serius akan dampak psikologis yang dialami korban.
Hingga saat ini, belum ada informasi resmi mengenai tindakan hukum yang telah diambil terhadap para pelaku.
Publik menuntut agar aparat penegak hukum segera bertindak dan mengusut tuntas kasus ini.
Kekerasan semacam ini tidak boleh dibiarkan, dan para pelaku harus diberikan sanksi tegas agar tidak ada lagi korban di masa depan.
Berikut keterangan lengkap dari unggahan tersebut.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.