Berita Kerinci

Emas Nenek asal Kerinci Disamun lalu Ia Telungkup di Lantai Mobil sampai Merangin

Nasib nahas menimpa Nenek Elita (63), warga Desa Bedeng Dua, Kecamatan Kayu Aro Barat, Kabupaten Kerinci.

Penulis: Herupitra | Editor: Mareza Sutan AJ
Tribunjambi.com/Herupitra
LOKASI KEJADIAN - Polisi melakukan olah tempat kejadian perkara Nenek Elita asal Kayu Aro, Kerinci, diculik sampai ke Merangin. Emas yangia kenakan disamun. 

Setelah itu, korban disuruh telungkup di lantai mobil.

Dalam posisi tengkurap, ia dibawa pergi hingga ke wilayah Kabupaten Merangin.

Sekitar pukul 14.30 WIB, korban diturunkan di daerah tersebut.

Kabar keberadaan korban akhirnya diketahui pihak keluarga sekitar pukul 17.00 WIB.

Nenek Elita dijemput dengan menggunakan mobil travel dan tiba kembali di rumah sekitar pukul 18.00 WIB.

Warga Kayu Aro Barat, Kabupaten Kerinci, Jambi, digemparkan dengan peristiwa dugaan penculikan terhadap seorang wanita lanjut usia bernama Elita (63), warga Desa Bedeng Dua.
Warga Kayu Aro Barat, Kabupaten Kerinci, Jambi, digemparkan dengan peristiwa dugaan penculikan terhadap seorang wanita lanjut usia bernama Elita (63), warga Desa Bedeng Dua. (Tribun Jambi/ Khusnul Khotimah)

Polisi Pastikan Kasus Sudah Ditangani

Kapolres Kerinci, AKBP Arya Tesa Brahmana melalui Kasi Humas DS Sitinjak membenarkan adanya peristiwa tersebut dan menyatakan pihak kepolisian telah menindaklanjutinya.

"Setelah mendapatkan informasi pihak Kepolisian langsung mendatangi rumah korban melakukan wawancara, serta memeriksa lokasi kejadian," ujar Kasi Humas, Selasa (7/10).

Namun, korban dan keluarganya memilih tidak membuat laporan resmi ke pihak kepolisian karena alasan pribadi.

Mereka bahkan telah menandatangani surat pernyataan tidak melapor yang diketahui oleh keluarga serta Kepala Desa Bedeng Dua.

“Kami sudah turun langsung ke rumah korban untuk memastikan kondisinya.

"Alhamdulillah korban sudah kembali dalam keadaan selamat, hanya saja perhiasannya memang hilang,” pungkasnya.

Meski demikian, pihak kepolisian tetap mengimbau masyarakat agar lebih waspada terhadap modus penipuan berkedok bantuan dan aktivitas mencurigakan di lingkungan sekitar.

“Kami harap warga jangan mudah percaya kalau ada orang yang datang menawarkan bantuan atau mengajak naik kendaraan tanpa jelas asal-usulnya,” tegasnya lagi.

 

(Tribunjambi.com/Herupitra)

 

Baca juga: Sampai Hati ART Matikan CCTV lalu Tanam Bayi Baru Lahir di Bawah Tempat Suci

Baca juga: Pengorder Cewek MiChat di Jambi Masuk Kamar Hotel lalu Sejumlah Pria Datang Minta Uang

Baca juga: Dua Wanita Tagih Utang lalu Ditemukan Tewas Mengenaskan di Kebun Sawit

Sumber: Tribun Jambi
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved