Berita Regional
Sampai Hati ART Matikan CCTV lalu Tanam Bayi Baru Lahir di Bawah Tempat Suci
Seorang asisten rumah tangga (ART) berinisial R diduga tega mengubur bayinya yang baru lahir di bawah tanah palinggih di rumah majikannya sendiri.
Penulis: Mareza Sutan AJ | Editor: Mareza Sutan AJ
TRIBUNJAMBI.COM - Di bawah tanah palinggih (tempat suci keluarga) di rumah majikannya, R menguburkan bayi laki-laki yang baru ia lahirkan.
Saat itu, majikannya sedang tidak di rumah. Ia mengajak kekasihnya, GAA, menanam bayinya yang baru lahir ke dunia itu.
CCTV juga sudah R matikan, sehingga tidak ada jejak gerak-geriknya.
Bayi yang seharusnya bisa hidup dan menangis menyambut dunia, justru meninggal dunia di tangan ibu kandungnya sendiri.
Perbuatan R membuat masyarakat sekitar terkejut dan tidak menyangka hal seperti itu bisa terjadi.
Kasus memilukan terjadi di Desa Batubulan Kangin, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Bali, pada Selasa (7/10/2025).
Seorang asisten rumah tangga (ART) berinisial R diduga tega mengubur bayinya yang baru lahir di bawah tanah palinggih di rumah majikannya sendiri.
Majikan tidak Tahu
Pemilik rumah, Gusti S, yang merupakan majikan dari pelaku, mengaku baru mengetahui peristiwa itu setelah mendapat informasi dari aparat kepolisian.
Saat kejadian berlangsung, Gusti sedang tidak berada di rumah.
“Kurang tahu saya kejadian pastinya, karena CCTV saat itu dimatikan,” ujarnya.
Menurut penuturannya, R mulai bekerja di rumahnya sejak April 2025, sekitar lima bulan sebelum peristiwa itu terjadi.
Selama bekerja, Gusti tak menyadari bahwa ART-nya sedang mengandung.
Hal itu lantaran tubuh pelaku tampak kurus sehingga tidak menunjukkan tanda-tanda kehamilan.
“Saya juga sempat curiga dan menanyakan apakah R hamil, tapi dia menjawab tidak,” ujar Gusti.
Penertiban PETI di Kuansing Riau Ricuh, Mobil Kapolres Dilempari Batu |
![]() |
---|
Lima Pria Hajar Driver Ojol lalu Buang ke Selokan sebelum Bawa Kabur Motor |
![]() |
---|
Peluru Tembus Dada Teman Tadi Pagi sebab Pria ini tak Dapat Pinjam Uang Rp100 Ribu |
![]() |
---|
BNPB: Korban Mushala Ponpes Al Khoziny Terbanyak Sepanjang 2025 |
![]() |
---|
Pro Kontra Kebijakan Gubernur Jabar Dedi Mulyadi soal Solidaritas Rp1.000 per Hari per Warga |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.