TRIBUNJAMBI.COM, SAROLANGUN- Suhu politik pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sarolangun kini sudah mulai memanas, bahkan masing-masing bakal calon yang akan bertarung sudah mulai menarik dukungan dan turun ke masyarakat.

Diketahui pasangan yang bakal bertarung merebut BH 1 di bumi sepucuk adat serumpun pesko itu berdiri lima pasang, ada pasangan Hurmin-Gerry Trisatwika, Hilallatil Badri-Aang Purnama, Tontawi Jauhari-Harris AB, M.Madel-Nor Muhammad Agus dan M.Fauzi-Sahara.

Kelima pasangan ini secara resmi sudah mendaftar ke KPU Kabupaten Sarolangun sejak tanggal 27-29 Agustus 2024 kemarin.

Bahkan, kelima pasangan ini juga sudah menjalani tes kesehatan di rumah sakit Bratanata Jambi pada tanggal 30-31 Agustus 2024 kemarin.

Bawaslu Kabupaten Sarolangun terus mengingatkan agar pihak ASN, kepala desa maupun perangkat nya tidak ada yang terlibat dalam politik praktis.

"Kita berharap pilkada serentak di Sarolangun berjalan aman dan damai, kami terus mengingatkan, bahwa ASN, TNI-Polri, pegawai BUMD kepala desa berserta perangkat nya tidak boleh ikut politik praktis," kata Mudrika Ketua Bawaslu Sarolangun, Minggu (1/9/24).

Ia juga menyebut, selama tahapan pilkada Sarolangun hingga pendaftaran bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Sarolangun beberapa waktu lalu, Bawaslu Kabupaten Sarolangun tidak menemukan ada nya pihak tersebut yang hadir saat pendaftaran masing-masing bakal calon ke KPU.

Mudrika menyebut, dalam tahapan pendaftaran ini pihak Bawaslu membagi beberapa tim, baik yang berada diluar maupun didalam kantor KPU.

"Tim kita terus memantau dan memastikan ada tidaknya, seperti perangkat desa dan ASN yang ikut terlibat. Alhamdulillah sampai saat ini belum ditemukan," tutupnya.

Baca juga: Petugas Gabungan Buat Sekat Penampung Air untuk Atasi Karhutla di Muaro Jambi

Baca juga: Alat Pendeteksi Kabut Asap di Tanjab Timur Rusak, DLH Kesulitan Pantau Kualitas Udara

Baca juga: Suhu Politik Meningkat, Kapolres Tanjabbar Ingatkan Pilkada Damai