Dia bilang mobil yang digunakan Dwi bukanlah mobil curian, dan bisa dibuktikannya melalui kepemilikan dokumen.
"Itu mobil anak saya, atas nama anak saya (korban). Bukan maling seperti yang diteriakkan orang," ujar Pasiman.
Dia juga menuturkan, sebelum kejadian anaknya pamit dari rumah ijin mau ke rumah teman mau cari kontrakan usaha.
Alumni FK Unja
Dokter Dwi Fatimahyen merupakan alumni Fakultas Kedokteran Universitas Jambi.
Dia merupakan anak bungsu dari Pasiman-Nani, yang tinggal di Kelurahan Pasir Panjang, kecamatan Danau Teluk, Kota Jambi.
"Beliau lulus STR tahun 2018, sekarang berusia 29 tahun," kata Dr Erwin, sepupu korban, yang merupakan dosen di Fakultas Hukum Unja.
Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News
Baca juga: Sosok Budi Setiawan, Dari Ketua KONI ke Bakal Calon Wali Kota Jambi pada Pilwako Jambi 2024
Baca juga: Wakil Ketua DPRD Tebo Sebut Kunjungan Jokowi Dijadwalkan Lagi
Baca juga: BREAKING NEWS Kunjungan Jokowi ke Jambi Ditunda, Suasana Pasar Bangko Lengang