Berita Sarolangun

Dua Pasangan Bukan Suami Istri Terjaring Satpol PP Sarolangun di Operasi Pekat Jelang Ramadan

Penulis: Hasbi Sabirin
Editor: Darwin Sijabat
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi razia penyakit masyarakat - Dua pasangan bukan suami istri terjaring dalam operasi Penyakit Masyarakat (Pekat) di beberapa tempat hiburan di Kabupaten Sarolangun, Provinsi Jambi.

2 pasangan bukan suami istri terjaring Pekat.

TRIBUNJAMBI.COM, SAROLANGUN - Dua pasangan bukan suami istri terjaring dalam operasi Penyakit Masyarakat (Pekat) di beberapa tempat hiburan di Kabupaten Sarolangun, Provinsi Jambi.

Operasi Pekat tim gabungan Satpol PP Sarolangun itu dilaksanakan jelang puasa Ramadan 1445 hijriah/ 2024.

Operasi yang pimpin Kasat Pol PP Sarolangun, M Idrus itu dibantu Polisi Militer, TNI-Polri serta Camat Sarolangun ini.

Pihaknya berhasil menjaring sebanyak 15 Pemandu Karaoke (LC) di sejumlah tempat hiburan dalam wilayah kota Sarolangun, pada Sabtu (9/3/24) malam.

Kasatpol PP Kabupaten Sarolangun, M Idrus mengatakan, setelah didata ternyata ada dua diantaranya berstatus pelajar.

Selain itu, tim juga menemukan 2 pasang bukan suami istri di kos-kosan dalam wilayah Kelurahan Sukasari.

"Sebenarnya memang sudah kita peringatkan tempat hiburan (Karaoke) jangan melebihi jam operasi. Ternyata diatas jam yang ditentukan masih beroperasi," kata M Idrus, Minggu (10/3/24).

Baca juga: PKL Jual Miras hingga Satu Pasangan Bukan Suami Istri Terjaring Operasi Pekat Polda Jambi

Baca juga: Polda Jambi Operasi Pekat, Tiga Pasangan Bukan Suami Istri Terjaring Razia di Hotel

Dia juga menyebut, tidak taatnya pemilik karaoke itu, kedepan pihaknya akan memberikan peringatan sekali lagi kepada pemilik tempat hiburan ini tidak boleh beroperasi saat bulan Ramadhan 2024 ini.

"Bulan puasa nanti kami harapkan memang betul-betul mengindahkan himbauan sesuai edaran Pak Bupati, untuk dipatuhi agar selama bulan puasa ditutup," ungkapnya .

Dia juga menghimbau agar pemilik hiburan tidak sembarangan mendatangkan pemandu karaoke.

Apalagi ada yang ditemukan anak dibawah umur dan masih sekolah dan ini sangat disayangkan.

M Idrus, Kasat Pol PP Sarolangun

Sebagai tindak lanjut temuan operasi Pekat kali ini, kita sudah mendata identitas, dan tempat tinggalnya.

Nanti akan ada tindakan lebih lanjut terkait masalah program kesehatan.

Baca juga: Ngamar di Hotel 3 Pasangan Bukan Pasutri Terjaring Razia Pekat, Polisi Panggil Ortu

Jadi jangan sampai mereka membawa penyakit yang menular," tutupnya. (Tribun Jambi.com/ Hasbi Sabirin)

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Begini Proges Pembangunan Argowisata Saung Padi Kito di Kelurahan Teluk Dawan Tanjabtim Jambi

Baca juga: PUPR Kota Jambi Alokasikan Rp 1 Miliar untuk Tata Parit di Simpang 4 Kebun Kopi

Baca juga: Pj Wali Kota Jambi Minta Guru Berikan Pelayanan Maksimal ke Siswa: Anggaran Cukup Besar

Baca juga: Prediksi Skor Eintracht Frankfurt vs Hoffenheim, Head to Head dan Statistik Tim, Kick off 23.30 WIB

Berita Terkini