Banjir di Jambi

Dampak Banjir di Sarolangun, Dinkes Catat Ratusan Masyarakat Terserang Penyakit Diare

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kepala Bidang Pencegahan Pengendalian Penyakit P2P Dinas Kesehatan Kabupaten Sarolangun, Harta Saputra

TRIBUNJAMBI.COM, SAROLANGUN-Dinas Kesehatan Kabupten Sarolangun mencatat ada sebanyak 128 orang warga terdampak banjir terserang penyakit diare akut.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit di Dinas Kesehatan Sarolangun, Harta Saputra mengatakan data tersebut diperoleh dari beberapa Puskesmas yang berada di wilayah terdampak banjir.

"Dampak banjir di Kabupten Sarolangun beberapa waktu lalu sudah mulai dirasakan masyarakat, selain demam ada 128 orang yang terserang diare akut," kata Harta Saputra, Rabu (24/1/24).

Dari 128 data kasus penyakit yang ia terima dari masyarakat diantaranya, 17 kasus untuk DBD dan 26 kasus penyakit pernapasan serta 51 kasus lain seperti kasus penyakit kulit.

"Itu beberapa penyakit lain yang juga diderita masyarakat, selain diare, DBD ada juga masyarakat gangguan pernapasan," ujarnya.

Sementara itu, untuk mengatasi beragam penyakit di masyarakat. Dinkes Sarolangun meminta warga berobat melalui Puskesmas atau Bidan-Bidan terdekat.

Harta mengharap, penyakit-penyakit yang menyerang masyarakat di wilayah banjir dapat diatasi dan tidak meluas.

"Segera berobat ke Puskesmas atau bidan terdekat agar penyakit tersebut tidak berkembang," tutupnya.

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Pemkab Muaro Jambi Salurkan Ribuan Paket Sembako untuk Korban Banjir

Baca juga: Anggota DPRD Provinsi Jambi Sebut Banjir Pengaruhi Ekonomi Rumah Tangga

Baca juga: Menyatakan Bubarkan Diri, Sopir Truk Batubara Minta Jangan Ada Proses Hukum Usai Maaf-maafan

Berita Terkini