Jozeph Paul Zhang Tak Peduli Status Pendeta Diragukan PGI: Mau Jadi Nabi atau Pendeta Suka-suka Saya

Editor: Rohmayana
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Jozeph Paul Zhang Ngaku Nabi ke-26

TRIBUNJAMBI.COM, JAKARTA-- Jozeph Paul Zhang alias Shindy Paul Soerjomoelyono tak peduli jika ada yang meragukan status pendetanya di gereja.

menanggapi pernyataan Ketua Persekutuan Gereja-gereja Indonesia (PGI), Gomar Gultom yang meragukan gelar pendetanya.

Paul memastikan bahwa dirinya memiliki sertifikat sebagai pastor.

Paul kemudian justru menyerang balik Gomar Gultom.

Ia mengatakan, tidak perduli apabila statusnya sebagai pendeta diragukan.

Sebab, hal itu tidak penting baginya.

"Tapi tadi si orang PGI, Gultom lu dibacain ayat Alkitab udah kelepek-kelepek, kalau iman harus dengan perbuatan. Terus Pak Gomar Gultom 'Paul itu bukan PGI', ya memang gue pikirin, memang lu siapa?

Baca juga: Jozeph Paul Zhang Bocorkan Tempat Persembunyian hingga Bareskrim Gandeng Kepolisian Jerman

Saya mau jadi nabi, mau jadi pendeta, suka-suka saya. Memang siapa yang melarang. Makanya kalau saya kata pendeta, itu ada lagi sesuatu, di sertifikat saya tulisnya pastor," ucapnya dalam video di Youtube, dilihat pada Rabu (21/4/2021)

Ia menyebut, tidak penting menunjukkan siapa dia sebenarnya, termasuk sertifikat pastor yang dia miliki.

Sebab, dia tidak merasa mengenal pendeta Gultom.

"Ya itu hak Pak Gultom, bilang nabi palsu, wong saya juga nggak kenal dia, ngapain juga saya tunjukkan keaslian saya, kamu nggak ada urusan juga," imbuhnya.

Paul sempat memutarkan video pernyataan Gomar di salah satu stasiun televisi.

Dalam wawancara itu, Gomar meminta publik tak terlalu serius menanggapi perkataan Paul yang mengaku sebagai nabi ke-26.

Gomar mengatakan sorotan berlebihan kepada Paul hanya memberi pria yang berada di Jerman tersebut panggung baru dan menaikkan ratingnya di medsos.

Dalam video itu, Gomar mengatakan pengakuan nabi palsu sudah dinubuahkan nabi-nabi terdahulu.

Halaman
1234

Berita Terkini