Berita Sarolangun

Bus di Terminal Sri Bulan Sarolangun Mengalami Kenaikan Lima Hingga Tujuh Persen, Bus ALS Terbanyak

Penulis: Rifani Halim
Editor: Nani Rachmaini
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bus melintas di Pasar Atas Sarolangun

TRIBUNJAMBI.COM, SAROLANGUN - Pada libur Natal dan tahun baru 2020, angka lonjakan bus antar provinsi atau (AKAP) maupun angkutan antar kabupaten yang mampir di terminal tipe A Sri Bulan Sarolangun mengalami kenaikan sekitar lima hingga tujuh persen dalam kurun waktu beberapa hari lalu.

Hal tersebut di sampaikan oleh kepala terminal tipe A Sri Bulan Sarolangun, Sugiyono, ia menyampaikan saat ini telah mendirikan posko untuk bus yang lalu lalang di Sarolangun, bertempat di terminal Sri Bulan Sarolangun.

"Sebelum kita melakukan posko dalam kurun 12 jam, 20-30 angkutan yang mampir di terminal. Sekarang dalam murun waktu 12 jam 40- 45 kendaraan," ungkap Sugiyono saat di temui di terminal Sri Bulan Sarolangun, Selasa (22/12/2020).

Lanjut Suginoyo, untuk kenaikan tersebut, dari arah pulau Jawa yang ke Sumatera maupun sebaliknya sama rata, tidak ada berbedaan.

Baca juga: Mahasiswa UIN Mendapat Juara 3 dalam National Essay Competition

Baca juga: Warga Tak Tahu Bedeng di Kawasan Perkantoran di Kota Jambi Ini Jadi Penangkaran Benih Lobster Ilegal

Baca juga: 90 Persen Orangtua Setuju Tatap Muka, 4 Januari 2021 Pembelajaran Semester Genap Dimulai

"Kalau untuk penumpang itu sama saja, baik dari sumatera ke jawa begitu pula sebaliknya hampir imbang," ungkapnya.

Tujuan para bus yang melalui jalan lintas Sumatera di Sarolangun yakni menuju provinsi sumatera barat dan Sumatera Utara.

Sugiyono menjelaskan, bus yang paling banyak lalu lalang di terminal tipe A Sri Bulan Sarolangun, yaitu bus Antar Lintas Sumatera (ALS), sedangkan angkutan antar kabupaten yakni travel pada malam hari sopir melintas di kabupaten Sarolangun.

"Untuk jam yang mulai padat bus masuk di terminal yakni pada jam 14:00 WIB hingga 21:00 WIB," ujar kepala terminal Sugiyono.

Terminal bus tipe A Sri Bulan Sarolangun, memprediksi kenaikan bus yang akan melintas dan mampir di terminal pada tanggal 23-24 Desember, namun prediksi yang di katakan Suginoyo tak terlalu kuat, di karenakan bus sudah lalu lalang beberapa waktu lalu dan saat ini.

"Prediksi kita juga nggak terlalu tinggi juga, meningkat sekarang pembagian raport anak-anak sekolah yang berbeda-beda," tutupnya. (Tribun Jambi/Rifani Halim).

Berita Terkini