Baca tanpa iklan
Berawal dari Iseng, UMKM Ini Malah Sukses Memasarkan Produknya di Jambi
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Berawal dari iseng membuat air buah yang kemudian dibagikannya ke tetangga dan kerabatnya.
Yunita Dina Testy atau yang biasa disapa Nita ini malah kebanjiran order 2017 silam
Nita menceritakan, ternyata banyak yang menyukai air buahnya, kalau di sini ( Jambi,red) namanya es buah. Setelah itu banyak yang pesan.
"Aku jual aja, masak nolak rezeki," katanya sambil tertawa kepada Tribunjambi.com beberapa hari yang lalu.
Air buah ibu muda ini memang berbeda dengan yang ada di pasaran, selain rasanya yang khas, karena resep turun temurun keluarga, tampilanya juga menggoda.
Baca juga: BREAKING NEWS: Heboh Diduga Anggota Polisi Jambi Gantung Diri, Ditunggu-tunggu Propam Tak Datang
Baca juga: Ditresnarkoba Jambi Ciduk Bandar Ribuan Ekstasi & Sabu, Dibungkus Dalam Roti Malkis, dari Medan
Baca juga: Sunan Kalijaga Bongkar Sosok Penghapal Al Quran yang Tidak Bertanggung Jawab, Sindir Taqy Malik?
Menggunakan varian empat tanaman endemik Indonesia seperti Nanas, Kates, labu dan bengkoang. Nita sukses menyuguhkan tampilan menggoda di air buahnya
Buah Kates dan labu siam dia buat menyerupai bola-bola kecil sedangkan bengkuang dan nanas dia potong dadu.
Uniknya, labu Siam yang pada dasarnya tidak memiliki rasa, di air buahnya sukses menghadirkan rasa manis dan segar.
Ketika Tribunjambi.com bertanya tentang rasa manis yang dihasilkan labu siamnya, ibu empat anak ini hanya tertawa dan berujar bahwa itu rahasia keluarganya.
Awalnya, kesuksesan ibu empat anak ini dalam berjualan kuliner hanya bermodalkan promosi dari mulut ke mulut dan aplikasi Whatsapp.
Tapi sekarang sudah mulai merambah media sosial
Namun walaupun menggunakan teknik marketing tradisional, dagangan wanita berhijab ini selalu sold out, bahkan dia sering mendapatkan orderan untuk resepsi pernikahan.
Untuk resepsi pernikahan dia jual dalam satuan termos nasi, untuk satu termos nasi dijual seharga Rp 350 ribu sedangkan, satu bungkus air buahnya dijual hanya Rp 10 ribu saja.
Mengusung brand Seger2_lahana, saat ini produk Nita tidak hanya air buah saja, tapi sudah ada manisan mangga, manisan kedondong, mangga seger ( Mager ), sirsak seger (Seger), nanas seger (Nasger).
Untuk produk Magernya sendiri wanita yang tinggal di Perumahan Pesona Kenali Blok 2 Nomor 35 Paal 7 Kota Baru Jambi ini pernah menjual sampai 100 piece.
Yang penasaran dengan produk Nita bisa kepoin Instagramnya di @seger2_lahana atau langsung WA ke 0 812 6621 8002.
Menjaga Kemurnian Madu Hutannya Menjadi Kunci Sukses UMKM di Jambi Ini
Madu terkenal dapat memberikan banyak manfaat bagi yang mengkonsumsinya, mulai dari menjaga stamina tubuh sampai menyembuhkan penyakit.
Tapi banyak oknum yang mengoplos cairan yang berasal dari lebih ini, hanya untuk mendapatkan keuntungan yang berlipat.
Sehingga konsumen harus benar-benar teliti dalam membeli produk madu ini. kepercayaan menjadi hal penting di bisnis ini.
Heru Susanto satu di antara agen madu di Kota Jambi ini berhasil mendapatkan kepercayaan dari konsumenya.
Hal ini terbukti dari banyaknya penjualan madu hutannya walaupun kondisi perekonomian sedang lesu.
Heru mengatakan dalam satu bulan dia pernah menjual madu sampai satu Ton. “ saat itu panen lagi banyak,” Ujarnya kepada Tribunjambi.com beberapa hari yang lalu.
Saat ini dia tidak lagi menjual madunya secara langsung, karena sudah banyaknya reseller yang menjualkan produknya.
Satu kilo dia menjual madunya seharga Rp 120 Ribu. Untuk reseller cukup membayar hanya Rp 85 ribu saja.
Untuk menjadi resellernya tidaklah susah dan tidak ada juga syarat pengambilan minimumnya. Cukup hanya perlu kenal dengan dia dan pembayaran di muka.
Untuk yang ingin bergabung menjadi reseller dapat menghubungi nomor 085367366000.
Atau dapat datang langsung ke alamatnya di Kelurahan Handil Jaya Kota Jambi, lebih spesifiknya di dekat Simpang Kebun Handil.
( Tribunjambi.com/Rinaldi ).