Baca tanpa iklan
TRIBUNJAMBI.COM - Menantu Presiden Joko Widodo, Bobby Nasutiom resmi diusung PDI-P untuk maju di Pilkada Medan 2020.
Sebelumnya, putra pertama Presiden Joko Widodo (Jokowi), Gibran Rakabuming Raka dipastikan maju dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) Solo 2020 mendatang, dan juga diusung PDI-P.
Pengumuman terpilihnya Bobby Nasution disampaikan langsung oleh Ketua DPP PDI-P Puan Maharani.
Megawati Soekarnoputri sebagai Ketua Umum PDI-P juga turut menyaksikan pengumuman tersebut.
• Reaksi China yang Tahu Menteri Kesehatan Amerika Serikat Kunjungi Taiwan, Langsung Kirim Jet Tempur
• Bagian Jaringan Luar Negeri, Kurir Sabu Asal Riau dan Kota Jambi Diupah Rp 25 Juta
• Tak Semua Peserta BPJS Ketenagakerjaan Dapat Rp 2,4 Juta Mulai September, Ini Ketentuannya
Bobby akan menjadi calon Wali Kota Medan didampingi Aulia Rachman yang kini menjabat sebagai anggota DPRD Kota Medan dari Fraksi Gerindra.
Dalam konferensi pers daring, Selasa (11/8/2020), Bobby mengucapkan terima kasih telah diberikan kesempatan untuk maju sebagai calon Wali Kota Medan dan berjanji akan menjalankan amanah yang diterima.
"Kami akan menjalankan amanah ini dengan penuh tanggung jawab, sekuat hati dan segenap jiwa," ujarnya dikutip dari Kompas.com.
Suami dari Kahiyang Ayu ini akan membangun kota Medan dengan semangat gotong royong yang dilakukan Presiden Soekarno.
Menurutnya dengan semangat gotong royong dan kolaborasi ini akan menciptakan New Medan.
• Peduli Pelajar Kurang Mampu, Polres Muarojambi Luncurkan Program Belajar di Kantor Polisi
• Terungkap Agama Lahir Model Marsha Aruan, Mantan Pacar El Rumi Bantah Pindah Keyakinan
• Cek Pengumuman SBMPTN Jumat 14 Agustus 2020, Lengkap dengan Link Kampusnya
"Saya membawa semangat kolaborasi untuk membangun Kota Medan di mana semangat ini lahir dari semangat gotong-royong Bung Karno."
"Semangat kolaborasi ini akan menjadi penguatan kepada seluruh elemen partai untuk menciptakan 'New Medan'. Kota Medan yang penuh keberkahan," ungkapnya.
Puan Maharani selaku Ketua DPP PDI-P telah mengumumkan nama Bobby Nasution dan Aulia Rachman sebagai calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan dalam Pilkada 2020.
Ia juga mengucapkan kepada Bobby Nasution yang telah bergabung dengan partai PDI-P.
"Kota Medan, Bobby Nasution dengan Aulia Rachman, selamat bergabung dengan PDI Perjuangan mas Bobby," ungkap Ketua DPR ini.
Puan Maharani juga mengucapkan selamat ke Bobby atas kelahiran putra keduanya dan dibalas Bobby dengan ucapan terima kasih.
• 15 Juta Pegawai Swasta Dapat Rp 600 Ribu Mulai September 2020, Penuhi 4 Syarat Termasuk Kartu BPJS
• CEK Info Lowongan Kerja PT Mayora Lulusan Minimal SMA/SMK, 6 Posisi Dicari, Ini Kualifikasi dan Link
• Pilkada di Tengah Pandemi, KPU Tanjab Timur Akan Tambah Jumlah TPS
Sebelumnya, Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI-P Sumut, Djarot Saiful Hidayat mengungkapkan, PDI-P akan mengumumkan pasangan yang akan diusung pada 13 daerah, termasuk Kota Medan.
Di Kota Medan, PDI-P akan menjawab teka-teki siapa yang akan mendampingi Bobby Nasution yang selama ini gencar disebut-sebut akan mendapatkan rekomendasi.
"Untuk Bobby nantinya saya kira, akan didampingi sosok kader muda dari Partai Gerindra," ujar Djarot dikutip dari TribunMedan.com.
Selain Medan, PDIP akan mengumumkan pasangan di Asahan, Simalungun, Nias Utara, Sibolga, Binjai, Tanjungbalai.
Djarot menjelaskan, ia mendapatkan instruksi langsung dari Ketua Umum PDI-P, Megawati Soekarno Putri untuk melakukan koordinasi seluruh sumberdaya organisasi partai agar dapat memenangkan pilkada.
"Membangun kerjasama dan kolaborasi yang sinergis antara kekuatan mesin partai dengan tokoh agama, tokoh masyarakat, pimpinan partai koalisi dan para relawan pemenangan di 23 daerah pilkada," jelasnya.
• Pilkada di Tengah Pandemi, KPU Tanjab Timur Akan Tambah Jumlah TPS
• Sejak Kapan Marsha Aruan Pindah Agama? Heboh Dibaptis, Terungkap Agama Lahir Model Mantan El Rumi
• SIMAK Update Harga Emas Hari Ini Selasa 11 Agustus 2020: Rincian Harga Emas Antam Berbagai Ukuran
Ia juga mengimbau kepada seluruh unsur partai untuk terus bergerak ke arah konsolidasi pemenangan melalui konsolidasi ideologi, konsolidasi organisasi dan konsolidasi kader.
"Turun ke bawah, serap aspirasi dan persoalan yang dihadapi rakyat serta solusi pemecahannya," pungkasnya.
(Tribunnews.com/Mohay/Seno Tri Sulistiyono) (Kompas.com/Tsarina Maharani) (TribunMedan.com/Liska Rahayu)