Tinnitus obyektif adalah tinitus yang dapat didengar oleh dokter Anda ketika dia melakukan pemeriksaan.
Jenis tinitus langka ini mungkin disebabkan oleh masalah pembuluh darah, kondisi tulang telinga tengah, atau kontraksi otot.
Jika Anda menderita tinitus dan sudah dirasakan sangat mengganggu, maka Anda sebaiknya segera menemui dokter. Terutama jika Tinnitus dirasakan setelah infeksi saluran pernapasan atas, seperti pilek, dan tinitus Anda tidak membaik dalam waktu seminggu
Anda juga diharuskan berkonsultasi dengan dokter sesegera mungkin jika tinitus yang terjadi secara tiba-tiba atau tanpa sebab yang jelas. Anda juga mengalami gangguan pendengaran atau pusing dengan tinitus.
Penyebab Tinnitus
Sejumlah kondisi kesehatan dapat menyebabkan atau memperburuk tinitus. Dalam banyak kasus, penyebab pasti tidak pernah ditemukan.
Penyebab umum tinitus adalah kerusakan sel rambut telinga bagian dalam. Rambut halus dan halus di telinga bagian dalam bergerak sesuai dengan tekanan gelombang suara.
Ini memicu sel untuk melepaskan sinyal listrik melalui saraf dari telinga (saraf pendengaran) ke otak Anda.
Otak Anda menafsirkan sinyal-sinyal ini sebagai suara.
Jika rambut di dalam telinga bagian dalam bengkok atau patah, mereka dapat "membocorkan" impuls listrik acak ke otak Anda, menyebabkan tinitus.
Penyebab tinitus lainnya termasuk masalah telinga lainnya, kondisi kesehatan kronis, dan cedera atau kondisi yang memengaruhi saraf di telinga atau pusat pendengaran di otak Anda.
• Ini Syarat Karyawan Swasta Dapat Bantuan Rp 600 Ribu per Bulan dari Pemerintah, Bisa Dapat 4 Bulan
Penyebab umum tinitus
Pada banyak orang, tinitus disebabkan oleh salah satu dari kondisi berikut:
- Gangguan pendengaran terkait usia
Bagi banyak orang, pendengaran memburuk seiring bertambahnya usia, biasanya dimulai sekitar usia 60.