Virus Corona

Mudik Gratis 2020 Lebaran Dipastikan Batal, Efek Virus Corona, Kemenhub: Ini Langkah yang Tepat

Editor: Andreas Eko Prasetyo
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi mudik

Mudik Gratis 2020 Lebaran Dipastikan Batal, Efek Virus Corona, Kemenhub: Ini Langkah yang Tepat

TRIBUNJAMBI.COM - Sudah semakin mewabah di Indonesia adanya virus corona, membuat beberapa kebijakan yang sebelumnya sudah ada jadi dibatalkan.

Wabah virus Corona yang kian meluas ternyata menyebabkan efek yang luar biasa.

Meski banyak yang memperkirakan situasi akan mulai kondisi di bulan April, nyatanya pemerintah tak mau ambil resiko hingga harus membatalkan beberapa program hingga di bulan puasa.

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) membatalkan program mudik gratis Angkutan Lebaran 2020.

Mudik Lebaran Tahun Ini Dilarang? Korban Virus Corona Kini Meroket, Kini Kaji Skenario Terburuk

Dampak Wabah Virus Corona, Mudik Lebaran 2020 Bakal Dilarang? Ini Penjelasan Kemenhub

Pemerintah Bakal Larang Mudik Lebaran 2020? Kini Mengkaji Skenario Terburuk Virus Corona

Kebijakan ini diambil setelah mempertimbangkan status darurat bencana wabah Virus Corona alias Covid-19 di Indonesia yang berlaku selama 91 hari, 29 Februari- 29 Mei 2020.

Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub Budi Setiyadi mengatakan, program mudik gratis yang digelar Kemenhub, Kementerian Badan Usaha milik Negara, hingga swasta, akan ditiadakan.

"Kebijakan ini karena kondisi penyebaran Covid-19 yang sangat masif."

Jadwal Liga Champions 2020 Ditunda, Bagaimana Nasibnya Akibat Virus Corona? Ternyata Begini Jadinya

Dampak Covid-19, Dukcapil Muarojambi Hentikan Perekaman e-KTP Hingga Awal April

Via Vallen Punya Niat Berhenti Nyanyi Karena Komentar Jahat Netizen, Nangis saat Curhat ke Sosok Ini

"Saya rasa keputusan membatalkan mudik gratis ini langkah yang tepat meskipun berat untuk dilakukan," ucap Budi dalam keterangan tertulis, Senin (23/3/2020).

Budi mengharapkan masyarakat mengerti dan mematuhi yang yang sedang dilakukan pemerintah, yang aktif meminimalisir penyebaran Covid-19 agar tidak meluas.

Di Direktorat Jenderal Perhubungan Darat, mudik gratis menggunakan bus dan kapal penyeberangan, jga akan dihapuskan.

Unggahan Pilu Putri Dokter yang Terinfeksi Virus Corona saat Bertugas, Tak Bisa Lihat Jenazah

"Karena kita tahu dengan mudik, artinya ada arus orang banyak yang akan melakukan perjalanan."

"Ini tentu berbahaya dan berisiko tinggi jika tetap dilakukan.”

"Mudik ini melibatkan banyak massa dan berpotensi jadi titik penyebaran Covid-19."

Efek Corona, Pelayanan Pembuatan SIM di Polresta Jambi Ditutup Sementara

"Hal ini berpotensi membuat wilayah persebaran Covid-19 semakin luas," kata Budi.

Budi juga menyampaikan, saat ini sudah waktunya untuk berfokus saling membantu antara pemerintah pusat maupun daerah, dalam mengatasi penularan dan penyebaran Covid-19.

"Selain itu kami mengharapkan peran serta masyarakat agar tidak bepergian, apalagi melakukan mudik saat libur Lebaran nanti."

Meski Libur Karena Corona, Disdik Tanjabtim Pantau Belajar Mengajar Siswa Via Aplikasi Kemendikbud

Antisipasi Penularan Virus Corona, DPW PKS Salurkan Masker Untuk Masyarakat Kota Jambi

“Kami juga menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat yang sudah mendaftar mudik gratis."

"Saya imbau juga untuk masyarakat pada umumnya untuk tidak melakukan perjalanan dulu hingga situasi kondusif," papar Budi.

Sebelumnya, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) bakal menggelar rapat dengan Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, guna membahas penyelenggaraan mudik Lebaran 2020.

Video Viral Ingatkan Bahaya Virus Corona hingga Baju Pria saat Sholat Berjamaah Ala Bintang Emon

Titik Terang Muncul, Ilmuan China Ungkap Rahasia Bahwa Virus Corona Bisa Dibasmi hingga Tak Tersisa

Staf Khusus Menteri Perhubungan Bidang Komunikasi Adita Irawati mengatakanm rapat ini akan memutuskan nasib penyelenggaran mudik Lebaran 2020 di tengah wabah Covid-19.

"Sebelumnya saat rapat internal Kemenhub, telah didiskusikan apakah mudik akan dilakukan seperti biasa, atau ditinjau kembali dan dilarang," ucap Adita, Jumat (20/3/2020).

Ia menambahkan, mudik menjadi momentum di mana masyarakat berkumpul, terutama di sektor transportasi, seperti pelabuhan, stasiun, dan terminal.

Hasil Rakor Covid-19 Pemkab Tanjabtim, Tiga ODP dan Satu PDP, Sudah Dirujuk ke Rumah Sakit Jambi

"Sementara itu pemerintah sedang menggencarkan upaya agar semua orang berdiam diri di rumah, untuk meminimalisir penularan dan penyebaran virus corona," ujar Adita.

Oleh karena itu, lanjutnya, akan ada tim kecil yang akan mengkaji secara teknis penyelenggaraan mudik tahun ini, dan akan dilaporkan hasil kajiannya.

Adita juga mengimbau masyarakat bahwa kejadian ini adalah darurat, dan berharap untuk memakluminya.

Data Terkini di Kerinci 221 ODP, 1 PDP, Pemkab Pastikan Belum Ada yang Positif Covid-19

“Pada prinsipnya adalah fokusnya adalah mencegah perluasan wabah Virus Corona, dan memang akan ada beberapa keputusan yang tidak biasa kepada masyarakat," jelas Adita.

Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul MESKI Berat, Kemenhub Akhirnya Batalkan Mudik Gratis Angkutan Mudik Lebaran 2020 Gegara Virus Corona.

(*)

Artikel Ini Juga Telah Tayang di GridHot.ID

IKUTI KAMI DI INSTAGRAM:

NONTON VIDEO TERBARU KAMI DI YOUTUBE:

Berita Terkini