DPR AS Memakzulkan Donald Trump Melalui Voting, Jadi Presiden ke-3 AS yang Dibawa ke Senat

Editor: Suci Rahayu PK
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden AS, Donald Trump

2. Percakapan Telepon

Disebutkan dalam percakapan itu, Trump meminta Zelensky untuk "mengawasi" calon rivalnya di Pilpres AS 2020, Joe Biden, dan anaknya Hunter.

Trump dituduh sengaja menahan bantuan militer Ukraina senilai 391 juta dollar AS (Rp 5,4 triliun) sebagai ganti penyelidikan Kiev.

Sang presiden bersikukuh dia tidak bersalah. Namun Demokrat menyatakan meminta investigasi dari negara asing saja sudah menyalahgunakan jabatam.

Sebagai respons, pada 25 September Gedung Putih merilis transkrip rekaman percakapan Trump dan Zelensky yang menjadi masalah.

3. Bapak dan Anak Biden

Seperti sudah disinggung, Trump meminta Zelensky supaya membantunya dalam menginvestigasi Joe Biden beserta putranya, Hunter.

Hunter Biden, pada 2014 hingga 2019, masuk sebagai anggota direksi perusahaan Ukraina bernama Burisma, yang dituding menjalankan praktik korupsi.

Sebagai wakil dari Presiden Barack Obama, Biden dan sejumlah pemimpin Barat lainnya meminta supaya jaksa penuntut Viktor Shokin disingkirkan.

Alasannya, Shokin dianggap tidak teguh dalam memberantas korupsi.

Trump menuding Biden melakukannya demi melindungi anaknya. Namun, tudingan tersebut disebut terbantahkan dengan tidak ada bukti bahwa bapak dan anak Biden melakukan praktik ilegal di Ukraina.

Sempat Kepergok Ngamar Bareng Om-om dan Jadi Musuh Vanessa Angel, Kini Artis ini Berurusan Sama KPK

Sempat Bikin Geger, 4 Selebritis Ini Menikah dengan Orangtua Angkat Bahkan Ada yang 4 Kali Selingkuh

4. Sidang Pemakzulan

Komite Intelijen DPR AS telah menginvestigasi puluhan saksi, baik terbuka maupun tertutup, di lingkungan Kementerian Luar Negeri hingga Badan Keamanan Nasional.

Gedung Putih memutuskan menolak permintaan komite untuk menghadirkan John Bolton yang saat itu Penasihat Keamanan Nasional, dan Kepala Staf Mick Mulvaney.

Setelah melakukan sidang terbuka, Komite Yudisial mengumumkan menyepakati dua pasal pemakzulan. Yakni penyalahgunaan kekuasaan dan menghalangi penyelidikan.

Halaman
1234

Berita Terkini